JURNALSUMSEL.COM – Kebijakan Pemerintah tentang relaksasi Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) 0% secara resmi mulai berlaku kemarin Senin, 1 Maret 2021.
Dalam realisasinya, terdapat 21 mobil yang masuk dalam daftar yang menerima keringanan PPnBM 0%, Anda bisa cek daftarnya sekarang.
Daftar mobil penerima PPnBM 0% itu tercantum dalam Keputusan Menteri Perindustrian Nomor 169 Tahun 2021 yang beberapanya ada mobil Toyota hingga Honda.
Untuk harganya, dijelaskan bahwa 21 mobil dalam daftar PPnBM 0% tersebut akan kena dampak penurunan harga sebesar hingga puluhan juta rupiah.
Seperti yang diketahui, syarat untuk mendapatkan PPnBM 0% ini haruslah mobil dengan mesin kurang dari 1.500 cc, yaitu untuk kategori sedan dan mobil penumpang 4x2.
Baca Juga: CPNS 2021 Tinggal Satu Bulan Lagi, Punya Serdik? Kamu Bisa Dapat Nilai 100 pada Tes SKB Loh!
Lalu apa saja daftar 21 mobil yang mendapatkan PPnBM 0% tersebut? Penasaran sama harganya?
Berikut Jurnal Sumsel Rangkum dari dalam keputusan Menperin daftar 21 mobil yang turun harga karena mendapat PPnBM 0% dan perkiraan harganya.
1. Toyota Yaris (semua varian)
2. Toyota Vios (semua varian)
3. Toyota Sienta (semua varian)
4. Daihatsu Xenia (semua varian)
5. Toyota Avanza (semua varian)
6. Daihatsu Grand Max Minibus (semua varian)
7. Daihatsu Luxio (semua varian)
8. Daihatsu Terios (semua varian)
Baca Juga: CPNS 2021 : Pendaftar Lintas Daerah Diperbolehkan Daftar Meski dari Domisili yang Berbeda
9. Toyota Rush (semua varian)
10. Toyota Raize (semua varian)
11. Daihatsu Rocky (semua varian)
12. Mitsubishi Xpander (semua varian)
13. Mitsubishi Xpander Cross (semua varian)
14. Nissan Livina (semua varian)
15. Honda Brio RS (semua varian)
16. Honda Mobilio (semua varian)
17. Honda BRV (semua varian)
18. Honda HRV (semua varian)
19. Suzuki Ertiga (semua varian)
20. Suzuki XL7 (semua varian)
21. Wuling Confero (semua varian)
Sementara itu, pemberlakuan potongan harga PPnBM 0% ini hanya berlaku selama tiga bulan saja, yakni mulai bulan Maret hingga Mei 2021.
Sebelumnya, realisasi PPnBM 0% untuk mobil ini telah diumumkan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto pada 11 Februari 2021.
“Dengan skenario relaksasi PPnBM dilakukan secara bertahap, diperhitungkan dapat terjadi peningkatan produksi yang akan mencapai 81.752 uni,” kata Airlangga, dikutip dari ANTARA. ***