Selain itu, Juarsah diduga turut menyepakati dan menerima sejumlah uang atau comitment fee dengan nilai 5 persen dari total nilai proyek.
Saat ini, Juarsah menjadi Bupati Definitif setelah menggantikan Ahmad Yani, yang telah terjerat kasus penerimaan suap, dan kini Juarsah pun ikut menyusul Ahmad Yani.
Baca Juga: WOW, Meksiko akan Menginisiasi Pasar Ganja Legal di Amerika Latin
“ Sekarang Saya menjadi bupati definitif dan saat ini belum ada wakil dan selain itu, Sekretaris Daerah (Sekda) juga pensiun. Apabila saya ditetapkan tersangka maka, Kabupaten Muara Enim mengalami kekosongan pemimpin,”tuturnya.
Ia pun menghimbau masyarkat Muara Enim untuk memberikan dukungan moril kepadanya untuk kuat dalam menghadapi proses hukum dan bisa terlepas dari segala tuntutan ini,
Juarsah berniat untuk menyelesaikan visi dan misi Bupati dan Wakil bupati 2018- 2023 dengan sebaik-baiknya.
“Saya yakin, penegak hukum memproses dengan sebaik-baiknya,dengan hati nurani, dan kemanusiaan, terima kasih semoga masyarakat Muara Enim harap maklum dengan kasus yang telah ditetapkan pada saya ini,” ucapnya.***