Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda Ajak Warga Mulai Berbelanja via Online

- 20 September 2020, 16:51 WIB
Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda menyebut 90 persen warga pakai masker.
Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda menyebut 90 persen warga pakai masker. /(Instagram/Fitrianti Agustinda)


JURNALSUMSEL.com - Wakil Wali Kota Palembang, Fitrianti Agustinda, mengajak warganya untuk berbelanja online.

Langkah Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustina ini untuk mengurangi risiko penyebaran Covid-19.

Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda menilai, penyebaran Covid-19 masih sangat tinggi.

Baca Juga: 5 Cara Jitu Belanja Aman di Pasar Swalayan Saat PSBB

Baca Juga: Pelaku UMKM Dapat Rp2,4 Juta dari Pemerintah, Ini 6 Syarat dan Cara Dapatkannya

Kasus Covid-19 di Kota Palembang memang belum terkendali. Untuk mencegah itu, Wali Kota Palembang sudah mengeluarkan peraturan soal penerapan disiplin protokol kesehatan.

Selain itu, masyarakat Palembang juga diimbau untuk melakukan sejumlah kebiasaan baru.

Salah satunya berbelanja kebutuhan sehari-hari lewat online demi mengurangi penyebaran Covid-19 terutama di pasar tradisional.

Baca Juga: Jangan Sampai Gagal, 1,2 Juta Pekerja Ini Terancam Gagal dapat BLT Rp2,4 Juta

Saat ini Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang mendorong pedagang di pasar-pasar tradisional untuk mulai beralih ke online.

Fitrianti Agustinda kemudian mengapreiasi BRI yang menginisiasi layanan belanja lewat website, Pasar.id.

Baca Juga: Link Live Streaming Timnas U-19 Vs Qatar di NET TV dan Mola TV, Ayo Garuda Muda!

Wakil Wali Kota Palembang ini mengatakan, langkah ini sejalan dengan tujuan Pemerintah Kota.

"Gagasan ini patut diapresiasi, karena di tengah pandemi sekarang tentu bisa membantu pedagang dan pembeli. Kita ingin masyarakat mengubah pola belanjannya," ujar Fitrianti Agustina sebagaimana dikutip Jurnal Sumsel dari FIX Palembang.

Baca Juga: Cek Disini, Apakah Keluarga Anda Dapat Bansos BLT PKH Rp500 Ribu

Menurutnya, pasar menjadi salah satu kluster penyebaran Covid-19 yang harus diawasi secara baik.

"Kalau belanja daring bisa mengurangi penumpukkan di pasar. Kami menargetkan seluruh pasar di Palembang baik dikelola Pemkot atau swasta mulai menerapkan sistem belanja daring," tutur Wakil Wali Kota Palembang.

Baca Juga: Simak Ini Jika Insentif Prakerja Belum Cair pada 19 September 2020

Selain itu, baik pengelola pasar swasta ataupun di bawah naungan Pemkot Palembang wajib untuk menerapkan protokol kesehatan selama aktifitas jual beli di pasar.

"Kami juga sewaktu-waktu bisa merazia Pasar, bagi pembeli/pedagang tak mengikuti protokol kesehatan tentu sanksi akan dikenakan," kata Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustina.***(Dwi/FIX Palembang)

Editor: Muhammad Wirawan Kusuma

Sumber: FIX Palembang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x