Network
JURNALSUMSEL.COM - Program vaksinasi Covid-19 yang sudah dilaksanakan sejak bulan Januari lalu masih berlanjut sampai dengan sekarang.
Indonesia menggunakan vaksin Covid-19 Sinovac, yang kemudian disusul oleh vaksin Sinopharm dan AstraZeneca.
Polemik penggunaan vaksin Covid-19 AstraZeneca pun masih berlanjut sampai sekarang.
Baca Juga: Tips dan Trik Memilih Formasi CPNS 2021 Agar Berpeluang Lebih Besar Untuk Lulus
Setelah melewati beberapa pertimbangan, dengan mempertimbangan dari segi keamanan dan kandungannya, Kemenkes resmi menghentikan penggunaan vaksin AstraZeneca untuk sementara waktu.
Hal ini disampaikan Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Siti Nadia Tarmizi, Minggu, 16 Mei 2021.
Kemenkes memutuskan menghentikan sementara distribusi dan penggunaan vaksin AstraZeneca Batch, atau kumpulan produksi CTMAV547 berjumlah 448.480 dosis.
Sebelumnya, artikel ini telah lebih dulu terbit di Pikiran Rakyat dengan judul "Penggunaan Vaksin AstraZeneca dihentikan, Kemenkes Beri Penjelasan".
Baca Juga: Minat Ikut PPPK 2021? Simak 5 Keuntungan Ini Jika Lulus Seleksi
