Baca Juga: Myanmar Dikabarkan Mencekam Pasca Penangkapan Aung San Suu Kyi dan Kudeta Negara oleh Pihak Militer
Sebelumnya, Pada Senin lalu, pihak Militer Myanmar secara resmi mengumumkan bahwa mereka telah merebut kekuasaan sekaligus menyatakan keadaan darurat.
Pernyataan itu diumumkan setelah menahan Penasihat Negara Aung San Suu Kyi, Presiden Win Myint dan anggota senior lainnya dari partai berkuasa Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD).
Diketahui, bahwa pihak militer Myanmar akan memerintah setidaknya selama satu tahun.
Mereka mengklaim bahwa langkah tersebut dilakukan sebagai tindak lanjut 'kecurangan' dalam pemilihan umum 8 November yang mengakibatkan dominasi NLD di parlemen.
Selain itu, pihak militer juga mengumumkan bahwa Panglima Angkatan Bersenjata Min Aung Hlaing telah dilantik sebagai presiden Myanmar.***