Varian Delta Semakin Menyebar, China 'Lockdown' Ratusan Ribu Warganya

- 2 Agustus 2021, 07:00 WIB
Ilustrasi. Virus Covid-19 varian Delta mendominasi dunia.*
Ilustrasi. Virus Covid-19 varian Delta mendominasi dunia.* /Reuters/Diego Vara

JURNALSUMSEL.COM - Covid-19 varian Delta mulai menjadi ancaman baru di bebagai negara, termasuk di China yang dikabarkan mulai banyak penemuan kasus di berbagai provinsi.

China sebelumnya telah melaporkan adanya ratusan kasus varian Delta di provinsi Jiangsu beberapa waktu lalu.

Mulanya kasus varian Delta tersebut dikonfirmasi berasal dari sembilan pekerja di Bandara Internasional di kota Nanjing yang sudah terinfeksi.

Baca Juga: Green Lifestyle Ala Wong Kito, Pentingnya Cara Hidup Agar Lingkungan Tetap Bersih

Tak hanya itu, imbas banjir parah di provinsi Henan beberapa saat lalu juga mencatat adanya beberapa kasus varian Delta.

Saat ini China dikabarkan tengah kewalahan menangani kasus varian Delta yang mulai menyebar luas.

Karena varian Delta semakin menyebar, sejumlah kota di China gencar melakukan pemeriksaan Covid-19 secara massal hingga menerapkan pembatasan.

Sebelumnya, artikel ini telah lebih dulu terbit di PR Depok dengan judul "Covid-19 Varian Delta Mengamuk, China Kabarnya Mulai Kewalahan".

Guna tekan penyebaran varian Delta, pihak berwenang telah memutuskan untuk menempatkan ratusan ribu orang di bawah aturan lockdown.

Baca Juga: Bantu Warga Terdampak Pandemi, Palembang Digital dan Startup Founders Luncurkan Platform Bantu Sumsel

Per 1 Agustus 2021, China telah melaporkan sebanyak 75 kasus baru Covid-19, yang mana 53 di antaranya terhubung dengan klaster bandara internasional di Kota Nanjing.

Kemudian, kasus Covid-19 juga kabarnya mengalami peningkatan di Kota Zhengzhou usai dua petugas kebersihan di RS virus corona datang dari luar negeri dinyatakan positif.

Sebelumnya diberitakan, otoritas China melaporkan adanya penyebaran kecil virus yang dipicu oleh Covid-19 varian Delta di sedikitnya tiga provinsi berbeda.

Baca Juga: Khawatir Kehalalan Vaksin Covid? Ustadz Adi Hidayat:Jangan Perkeruh Suasana Sehingga Menimbulkan Mudharat

Ini merupakan penyebaran Covid-19 varian Delta terbesar secara geografis selama beberapa bulan di negeri Tirai Bambu, ditambah dengan kasus-kasus baru di perbatasan dengan Myanmar.

Anggota Satgas Covid-19 setempat, Lu Jing menuturkan bahwa pemerintah di Jiangsu kemudian memutuskan untuk me-lockdown ratusan ribu penduduk.

"Warnet, pusat kebugaran, bioskop, dan bar karaoke serta perputakaan di Nanjing telah ditutup," ujarnya dikutip dari Channel News Asia.***(Ramadhan Dwi Waluya/PR Depok)

Editor: Aisa Meisarah

Sumber: PR Depok


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah