JURNALSUMSEL.COM - Kekhawatiran terhadap pandemi yang sudah berlangsung lebih dari satu tahun, dan kasus covid-19 di Sumsel yang sudah lebih dari 40 ribu kasus, menginisiasi Komunitas Palembang Digital dan Startup Founders untuk meluncurkan Platform Gotong Royong Bantu Sumsel.
Platform Gotong Royong Bantu Sumsel ini adalah sebuah website bantu.sumsel.co dengan tujuan mengumpulkan data dan informasi dari masyarakat yang saat ini membutuhkan bantuan seperti masyarakat tidak mampu yang positif COVID atau sedang menjalani isoman (isolasi mandiri), dan masyarakat yang terdampak (UMKM/Pedagang, dan lain-lain).
Platform ini akan menghubungkan antara donatur atau pemberi bantuan dengan yang membutuhkan bantuan.
"Platform Bantu Sumsel ini mengusung tagar #yokbantusumsel yang akan gencar digaungkan di media sosial dengan menggandeng beberapa influencer dan komunitas di Palembang yang siap mendukung Platform Bantu Sumsel," jelas Ade Tunggadewi, seorang aktivis startup founders di Palembang dan Marketing Lead Bantu Sumsel.
Melalui Platform Bantu Sumsel ini, masyarakat dapat langsung gotong royong berkontribusi dengan cara :
1. Mendaftarkan diri/kerabat/teman/sanak saudara yang tidak mampu dan terdampak COVID/sedang isoman dengan menyertakan KTP dan bukti hasil positif COVID untuk proses verifikasi di fitur minta bantuan.
2. Berdonasi seikhlasnya dengan pilihan untuk memberikan donasi berupa uang tunai seikhlasnya atau dalam bentuk paket #bantusumsel yang tersedia dalam platform tersebut.
Platform ini juga menyediakan informasi seputar COVID 19 seperti vaksinasi, ketersediaan tabung oksigen, tes swab, ambulans, obat dan vitamin, data sebaran covid yang terhubung dengan data pemerintah dan konsultasi gratis pasien covid yang isoman.