Kutuk Produsen Senjata yang Menjual Senjata ke Teroris, Paus Fransiskus: Rakyat Irak Punya Hak Hidup Damai

- 11 Maret 2021, 05:01 WIB
Paus Fransiskus bertemu Ayatollah Ali al-Sistani di Kota Suci Najaf, Irak, Sabtu, 6 Maret 2021.*
Paus Fransiskus bertemu Ayatollah Ali al-Sistani di Kota Suci Najaf, Irak, Sabtu, 6 Maret 2021.* /REUTERS/Grand Ayatollah Ali al-Sistani office

JURNALSUMSEL.COM-  Pemimpin umat Katolik Negara Vatikan Paus Fransiskus mengutuk produsen senjata dan penyelundup yang menjual senjata kepada teroris.

Pernyataan itu dilontarkan Paus Fransiskus Setelah mengunjungi Irak pada Jumat, 5 Maret 2021 lalu.

Paus Fransiskus mengatakan dia bersyukur bisa melakukan kunjungan ke negara Irak sebagai 'tanda harapan setelah bertahun-tahun perang dan terorisme serta selama pandemi yang parah bagi umat Kristen dan Muslim'.

Paus Fransiskus menegaskan bahwa rakyat Irak mempunyai hak untuk hidup damai dan bermartabat.

"Rakyat Irak memiliki hak untuk hidup damai, mereka memiliki hak untuk menemukan kembali martabat milik mereka,” kata Paus dalam audiensi mingguan Vatikan yang diadakan secara virtual pada Rabu, 10 Maret 2021, seperti dikutip Jurnal Sumsel dari Reuters.

Baca Juga: BNPT Sebut Ada 1.250 WNI Terpapar Radikalisme: Mereka Berangkat ke Irak dan Suriah

Baca Juga: 4 Contoh Surat Kuasa Yang Baik dan Benar Beserta Cara Membuatnya

Seperti diketahui, negara Irak sendiri telah menderita salah urus kronis, korupsi dan tingkat kekerasan tinggi.

Penderitaan Irak itu sering dikaitkan dengan persaingan antara Iran dan Amerika Serikat di kawasan itu setelah 18 tahun invasi AS ke Irak.

Bahkan, ketika melakukan kunjungan ke Irak, Paus Fransiskus melihat reruntuhan rumah dan gereja di utara kota Mosul yang diduduki oleh ISIS dari 2014 hingga 2017.

Halaman:

Editor: Mula Akmal

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x