Kutuk Produsen Senjata yang Menjual Senjata ke Teroris, Paus Fransiskus: Rakyat Irak Punya Hak Hidup Damai

- 11 Maret 2021, 05:01 WIB
Paus Fransiskus bertemu Ayatollah Ali al-Sistani di Kota Suci Najaf, Irak, Sabtu, 6 Maret 2021.*
Paus Fransiskus bertemu Ayatollah Ali al-Sistani di Kota Suci Najaf, Irak, Sabtu, 6 Maret 2021.* /REUTERS/Grand Ayatollah Ali al-Sistani office

Hal itu membuat Paus Fransiskus bertanya-tanya siapa yang tega melakukan ini dengan menjual senjata kepada teroris.

"Dan saya bertanya pada diri sendiri (selama perjalanan), 'siapa yang menjual senjata kepada teroris ?, siapa yang menjual senjata kepada teroris hari ini yang sedang melakukan pembantaian di tempat lain, misalnya di Afrika ?,'” kata Paus.

Baca Juga: Sinopsis Film Point Break: Aksi Agen FBI Seorang Atlet Olaragah Ekstrem, Tayang Malam Ini di Trans TV

Baca Juga: Karena Sering Bertengkar, Menantu Tega Racuni Mertua Hingga Meninggal Di Tempat

Bahkan, Paus Fransiskus ingin pertanyaannya tersebut mendapatkan jawaban dari seseorang.

"Ini adalah pertanyaan yang saya ingin seseorang menjawabnya," ujarnya.

Sebelumnya, Paus Fransiskus juga pernah mengatakan bahwa produsen senjata dan perdagangan manusia harus bertanggung jawab kepada Tuhan suatu hari nanti.

Paus Fransiskus juga bertemu ulama Syiah Ayatollah Ali al-Sistani saat melakukan kunjungan ke Irak beberapa waktu lalu.

Selain itu, Paus Fransiskus menambahkan bahwa dirinya merasa terdorong untuk melakukan kunjungan ke Irak setelah melihat pengamanan paling ketat yang pernah ada untuk perjalanan kepausan.

Baca Juga: Akui Berbohong, Siswi Prancis Ungkap Guru Sejarah Samuel Paty Tidak Menunjukkan Karikatur Nabi Muhammad SAW

Halaman:

Editor: Mula Akmal

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah