Network
JURNALSUMSEL.COM - Petani di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, akan menikmati Kartu Tani.
Dengan Kartu Tani, petani di Kabupaten OKU bisa mendapatkan pupuk bersubsidi dengan harga terjangkau.
Kepala Balai Penyuluhan Pertanian Pemkab OKU, Suratno SP, mengatakan Kartu Tani baru bisa digunakan pada 2021 karena baru bisa aktif 2021.
Baca Juga: Masyarakat Sumsel Dihimbau Berhati-Hati dalam Membeli Obat dan Kosmetik di Sosial Media
Baca Juga: BLT Guru Honorer Cair Akhir November! Guru Honorer di Bogor Dapat Tambahan Rp1,2 Juta dari Bupati
Menurut dia, para petani yang memiliki Kartu Tani nantinya bisa mendapatkan pupuk bersubsidi di kios pupuk yang telah ditunjuk pemerintah.
Di OKU sendiri, kata dia, terdapat 38 kios pupuk yang ditunjuk untuk melayani petani pemegang Kartu Tani.
"Di OKU terdapat 38 kios yang akan menyalurkan pupuk bersubsidi dari pemerintah," kata Suratno, seperti dikutip Jurnal Sumsel dari Antara.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Minggu 15 November: Tak Ada Hujan di Kota Palembang, Bisa Goes ke Kambang Iwak
Baca Juga: Perkembangan Pembangunan Tol Bengkulu-Lubuklinggau Telah Mencapai 52 Persen
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten OKU, Joni Saihu menuturkan, pada tahun ini pihaknya akan menargetkan mencetak sebanyak 18.804 Kartu Tani untuk para petani yang sudah terdata di wilayah setempat guna mempermudah mendapat pupuk bersubsidi.
"Target cetak Kartu Tani tahun ini sebanyak 18.804 keping," terangnya.
Dari jumlah tersebut, kata dia, saat ini tercatat sebanyak 14.235 keping Kartu Tani yang sudah dicetak melalui Bank BNI Baturaja, Kabupaten OKU.
Baca Juga: Aktor Korea Tampan Kim Seon Ho Ternyata Pernah Bucin dan diputusin, Berikut Faktanya
Baca Juga: Hati-hati, Ada Potensi Gempa 8,9 Magnitudo dan Tsunami 10 meter di Sumatera Barat
"Dari jumlah tersebut yang sudah terverifikasi yaitu sebanyak 5.084 keping Kartu Tani," tambahnya.
Dia menjelaskan, adapun kegunaan Kartu Tani ini yaitu guna mempermudah para petani untuk mendapat pupuk bersubsidi dengan harga terjangkau.
Petani tinggal membawa Kartu Tani ke agen atau pengecer yang telah ditunjuk untuk mendapat pupuk bersubsidi untuk tanaman.
Baca Juga: Hari Ulang Tahun Korps Marinir TNI Angkatan Laut. Berikut Sejarah Singkatnya
Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 11 Telah Diumumkan, Hindari Kesalahan Ini Saat Daftar Pelatihan Pertama
“Kemudian kartu tani digesek pada mesin EDC di kios untuk melakukan pembelian pupuk subsidi sesuai dengan kebutuhan," jelasnya.
Selain itu, lanjut dia, Kartu Tani juga berfungsi sebagai kartu debit dan alat transaksi penjualan hasil panen.
"Target kami per 1 Januari 2021, seluruh petani harus sudah menggunakan Kartu Tani," tutupnya.***
