Network
JURNALSUMSEL.COM - Fenomena hujan musim kemarau yang diperkirakan terjadi bulan September hingga November mendatang membuat pemda antisipasi terjadinya banjir di dua kabupaten di Sumatera Selatan (Sumsel).
Melansir informasi dari Antara, Koordinator Bidang Data dan Informasi Stasiun Klimatologi kelas 1 Palembang Nandang Pangaribowo di Palembang, Kamis, mengatakan banjir besar akibat hujan musim kemarau diprakirakan terjadi di Kabupaten Lahat dan Empat Lawang.
Menurutnya, potensi bencana banjir di kabupaten tersebut lebih tinggi karena topografinya kontras antara dataran tinggi dan dataran rendah.
Baca Juga: Hasil Uji Praklinik Vaksin Unair Menjanjikan, Penggunannya ditargetkan pada Semester Pertama 2022
Sebab tampungan air di hulu akan lebih deras tumpah mengaliri ke hilir dengan begitu timbul banjir besar.
"Dari hujan yang turun, air bisa tiba-tiba datang membawa material, jadi yang di wilayah aliran sungai waspada aja,” kata dia lagi.
Stasiun mengklasifikasikan potensi bencana banjir dalam tiga kategori yakni kategori tinggi, sedang dan rendah selama rentang waktu tiga bulan tadi.
Pada September 2021 pihaknya mengingatkan ada potensi banjir kategori menengah di Kabupaten Musi Rawas, Ogan Komering Ulu dan OKU Selatan.
Sedangkan daerah potensi rendah ada 14 kabupaten kota yaitu Kabupaten Banyuasin, Empat Lawang, Lahat, Muara Enim, Musi Banyuasin, Musi Rawas, Musi Rawas Utara, Ogan Ilir.
