Network
JURNALSUMSEL.COM - Aksi ratusan terjun payung TNI AD dan Tentara Amerika sebagai pembukaan latihan (Latma) Garuda Shield ke-15 tahun 2021 menjadi tontonan warga karena menghiasi langit di Kecamatan Martapura, Kabupaten OKU Timur pada Rabu, 4 Agustus 2021.
Tentara Amerika tiba di bandara SMB II Palembang, Sumatera Selatan pada Kamis malam, 15 Juli 2021 dan langsung menuju Puslatpur (Pusat Latihan Tempur) Martapura.
Latihan bersama Garuda Airborne akan melibatkan Divisi 82 Airborne United States Army, pelaksanaan kegiatan dilakukan selama kurang lebih 18 hari yang kemudian melakukan penerjunan bersama di Baturaja, Sumatera Selatan.
Baca Juga: Kapolda Sumsel Minta Maaf Atas Kasus Dana Akidi Tio: Ini Terjadi Akibat Ketidak Hati-hatian Saya
“100 Personel TNI AD yang terlibat terdiri dari 89 orang baik perwira, bintara dan tamtama dari satuan Kostrad, kemudian 11 orang dari perwakilan setiap Kodam,” jelas Wadan Yonif Para Raider 305/Tengkorak.
Jenderal TNI Andika Perkasa menekankan kepada setiap personel yang terlibat dalam latihan bersama Garuda Airborne bahwa misinya adalah menjalin networking antar personel, karena hubungan pertemanan pasti bermanfaat dan membantu disaat mereka menghadapi suatu masalah.
”Jadi, rekan-rekan ingat misi kalian adalah Networking, Saya ingin nanti semuanya berbicara tidak hanya penerjemah saja,” ujar Jenderal TNI Andika Perkasa.
Baca Juga: Percepat Vaksinasi, Kemenkes Pastikan Stok Vaksin Aman dan Akan Tambah Tenaga Vaksinator
Latihan ini melibatkan 2.246 prajurit TNI AD dan 2.282 US Army. Dua kekuatan pasukan ini unjuk gigi kemampuan dan alat persenjataan.
Menurut warga setempat, memang sering ada latihan-latihan TNI AD di Martapura, Kabupaten OKU Timur, namun latihan bersama dari pasukan luar negeri jarang terlihat.
"Rame... jadilah hiburan warga," kata salah satu balasan chat warga Martapura yang membuat status video aksi ratusan terjun payung TNI AD dan Tentara Amerika sebagai pembukaan latihan (Latma) Garuda Shield ke-15 tahun 2021.
