8 Negara Dibuat Terpukau dari Pengolahan Kelapa Sawit Hasil Inovasi Bupati Musi Banyuasin

12 November 2020, 09:06 WIB
Bupati Musi Banyuasin, Dodi Reza Alex (kanan) /(Instagram/@dodirezaalexnoerdin)

JURNALSUMSEL.COM - Inisiasi inovasi Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza Alex Noerdin dalam pengolahan kelapa sawit menjadi bensin atau Bahan Bakar Nabati (BBN) tidak hanya menyedot perhatian di level nasional.

Inovasi Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza Alex setidaknya membuat takjub delapan negara, baik Asia maupun Eropa.

Kekaguman delapan negara ini terungkap saat Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza Alex menjadi pembicara atau keynote speaker pada Seminar The 4th First 2020 International Conference, Rabu 11 November 2020.

Baca Juga: Hari Ayah Nasional, Intip Sejarahnya, Yuk!

Baca Juga: Menteri Nadiem Janji Angkat 1 Juta Guru Honerer Jadi PPPK, Ini Jadwalnya

Seminat itu digelar secara virtual di Infinity Tower Meeting Room, Room B Apartement District 8, Jalan Senopati Senayan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Diketahui, delapan negara itu adalah Thailand, Jepang, Brunei Darussalam, Kamboja, Taiwan, Hungaria, Malaysia dan United Kingdom.

Baca Juga: Peserta CPNS 2019, Ikuti Langkah Ini Jika Mendapat Pesan Whatsapp dari SSCN-DOCUDigital BKN

Baca Juga: Mengenal Apa Itu Referendum Beserta Pengertian dan Penerapannya di Indonesia

"Pada seminar The 4th First 2020 International Conference mengusung tema Penerapan Sains Teknologi dalam Mendorong Ekonomi Kreatif dan Keterampilan Sumber Daya Manusia (SDM),” kata Bupati Musi Banyuasin tersebut.

“Dalam untuk Meningkatkan Daya Saing Masyarakat dan inisiasi inovasi biofuel Muba atau Bahan Bakar Nabati (BBN) menjadi daya tarik sendiri bagi peserta seminar dari 8 negara tersebut," tambah Dodi Reza Alex.

Baca Juga: 45 Kata-Kata dari Film Dapat Dijadikan Pelajaran dan Sumber Motivasi

Baca Juga: Cara Membuat Google Sheets di Android, Mudah dan Cepat

Ketua Kamar Dagang Industri (KADIN) Sumsel ini juga menyebutkan, Muba juga telah melakukan program peremajaan perkebunan sawit milik kebun rakyat.

Saat ini sudah ada puluhan ribu hektar lahan yang sudah diremajakan.***

Editor: Muhammad Wirawan Kusuma

Sumber: Humas Pemkab Muba

Tags

Terkini

Terpopuler