Tak Gentar Ditangkap Aparat, Din Syamsudin Siapkan Koper Berisi Pakaian dan Alqur'an

- 19 Oktober 2020, 08:00 WIB
Jawab pernyataan Moeldoko, Din Syamsudin katakan KAMI bukan pengecut.
Jawab pernyataan Moeldoko, Din Syamsudin katakan KAMI bukan pengecut. /ANTARA/Katriana

JURNALSUMSEL.COM - Mantan Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Din Syamsudin menegaskan dirinya tak gentar jika harus ditangkap oleh aparat kepolisian.

Din Syamsudin yang menjabat sebagai Presidium Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) bahkan telah bersiap diri jika dalam waktu dekat digeruduk aparat.

Din Syamsuddin mengaku telah menyiapkan diri bila ada hal-hal yang 'kurang baik' akan menimpa dirinya.

Baca Juga: Lolos SKB CPNS 2019? Pelamar Bisa Tak Dapat NIP Jika Tak Memenuhi Ketentuan Ini

Baca Juga: Eks Terpidana Pollycarpus Meninggal Karena Covid, Bagaimana Kelanjutan Kasus Munir?

Termasuk, jika ada penangkapan terhadap dirinya oleh pihak kepolisian terkait aktivitas kritisnya terhadap pemerintah.

“Alhamdulilah saya sudah selesai dengan dunia. Karena perjuangan ini diniatkan lilah, maka saya bertawakkal ’alallah.

Saya sudah siapkan koper berisi pakaian, Al Quran dan beberapa buku, jika suatu waktu saya ditangkap bahkan ditahan,” kata Din Syamsuddin dikutip dari pwmu.co, Jumat 16 Oktober 2020.

Baca Juga: Bukan Cuma Bikin Susah Buruh, Hotman Paris: 10 Pasal UU Cipta Kerja Bisa Pidanakan Pengusaha

Baca Juga: Kesan Wali Kota Prabumulih Ridho Yahya Sulitnya Bobol Lini Pertahanan Sriwijaya FC

Din Syamsuddin juga mengaku bahwa dirinya “aman” dari kemungkinan itu. ”Insya Allah aman,” ungkapnya.

Din Syamsuddin turut menjadi deklarator sekaligus Presidium KAMI bersama mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo dan Rochmat Wahab.

Beberapa waktu sebelumnya, aktivitas Din Syamsuddin di media sosial juga direcoki pihak tak bertanggung jawab.

Pasalnya, akun Twitter yang lama digunakannya untuk menyuarakan opini pribadi, tiba-tiba tak bisa diakses lagi.

Baca Juga: Jadwal Acara Trans7 Hari ini, Ada Movie Vaganza Spesial Kemerdekaan

Baca Juga: Jadwal Acara ANTV Hari ini Senin 19 Oktober 2020, Jangan Lewatkan Drama Series Jodha Akbar

Karena itu, Din kemudian mengumumkan bahwa akunya telah diretas dan kini membuat akun baru @m_dinsyamsuddin.

Akun baru ini dibuat pada Oktober 2020, dan kini memiliki 19 ribu lebih follower.

Sebagaimana diberitakan, sejumlah pengurus dan aktivis KAMI di Jakarta dan Medan ditangkap polisi beberapa hari terakhir.

Diantaranya adalah Syahganda Nainggolan, Jumhur Hidayat dan Anton Permana. Ketiganya ditangkap polisi atas aktivitas di media sosial.

Baca Juga: UPDATE Klasemen MotoGP Aragon 2020, Tanpa Rossi dan Marc Marquesz, Joan Mir di Posisi Teratas

Baca Juga: Jadwal Acara Trans TV Hari ini Senin 19 Oktober 2020, Ada Filmnya Arnold Schwarzenegger

Din Syamsuddin adalah Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah periode 2005-2010 dan 2010-2015.

Pada periode sebelumnya (2000-2005), Din Syamsuddin telah menjadi salah satu anggota PP Muhammadiyah. Dia juga adalah Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah tahun 1989-1993.

Pasca-Muktamar Ke-47 di Makassar tahun 2015, dia tak lagi duduk di PP. Tapi kemudian mendirikan dan memimpin Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan, periode 2015-2020.

Artikel ini telah terbit di Seputar Tangsel dalam judul "Wah, Din Syamsuddin Sudah Berkemas, Siap-siap Ditangkap".***(Agus Irawan/Seputar Tangsel)

Editor: Mula Akmal

Sumber: Seputar Tangsel


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x