Ketua MUI Cholil Nafis Tanggapi Isi Surat Wasiat Pelaku Terorisme Gereja Katedral Makassar dan Mabes Polri

- 2 April 2021, 08:00 WIB
Ketua MUI Pusat, Cholil Nafis mengutuk keras aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan.
Ketua MUI Pusat, Cholil Nafis mengutuk keras aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan. /ANTARA/HO-MUI

JURNALSUMSEL.COM- Surat wasiat pelaku aksi teror di Gereja Katedral Makassar dan Mabes Polri beredar di dunia maya.

Surat wasiat itupun mendapatkan tanggapan yang beragam dalam banyak pihak, salah satunya dari Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Cholil Nafis.

Cholil Nafis mengatakan bahwa ada dua hal yang mesti disikapi dari isi surat wasiat teroris tersebut.

Tanggapan tersebut disampaikan Cholil Nafis melalui cuitan di akun Twitternya @cholilnafis pada Kamis, 1 April 2021.

“Dua hal yang perlu disikapi oleh kita tentang surat teroris,” tulis Cholil Nafis seperti dikutip Jurnal Sumsel dari akun @cholilnafis.

Baca Juga: Vaksinasi di Bulan Ramadhan. MUI : Dikhawatirkan Bahaya Lemahnya Kondisi Fisik

Baca Juga: KLB Kubu Moeldoko Ajukan Gugatan ke PTUN, Jimly Asshiddiqie: Bereskan Dulu Internal Parpol Atau Ke PN

Pertama, menurut Cholil Nafis adalah terkait dengan perasaan para teroris itu telah mengikuti jalan Nabi SAW sehingga meninggalkan sang ibu.

“Soal meras mengikuti Nabi SAW sehingga meninggalkan mama tersayang dan pesan jangan pinjam (uang) bank,” sambungnya.

Kedua, Cholil Nafis yakni terkait dengan pesan untuk jangan meminjam uang dari bank karena mengandung riba.

Halaman:

Editor: Mula Akmal

Sumber: Twitter @cholilnafis


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x