PP Muhammadiyah Kecam Keras Tindakan Bom Bunuh Diri, Haedar Nashir: Tidak Ada Kaitannya Dengan Agama Apapun

- 31 Maret 2021, 08:00 WIB
Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir
Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir /Twitter @HaedarNS/

JURNALSUMSEL.COM- Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah mengecam keras tindakan bom bunuh diri yang dilakukan di Gereja Katedral Makassar.

Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir beranggapan bahwa tindakan tersebut sebagai bentuk adu domba yang dilakukan ditengah kondisi bangsa yang tidak baik.

Hal itu disampaikan Haedar Nashir melalui cuitan di akun Twitter pribadinya @HaedarNs pada Minggu 28 Maret 2021.

“Boleh jadi tindakan bom tersebut merupakan bentuk adudomba, memancing di air keruh, dan wujud dari perbuatan teror yang tidak bertemali dengan aspek keagamaan,” ujar Haedar Nashir, seperti dikutip Jurnal Sumsel dari akun @HaedarNs.

Menurut Haedar Nashir, segala bentuk kekerasan biadab semacam ini harus segera diusut tuntas oleh kepolisian.

Baca Juga: Aksi Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar, Densus 88 Berhasil Amankan 4 Tersangka

Baca Juga: Kutuk Aksi Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar, Presiden Jokowi: Usut Tuntas Sampai ke Akar-akarnya

“Segala bentuk kekerasan yang menimbulkan ketakutan, kekacauan, serta mengancam dan mengorbankan nyawa manusia, papun motif dan tujuannya serta oleh siapapun pelakunya sangatlah biadab,” tegasnya.

Haedar Nashir juga meminta kepada pihak keamanan hendaknya mengusut tuntas siapapun pelakunya dan apapun motifnya serta aktor dibalik insiden ini.

“Kami meminta pihak kepolisian hendaknya mengusut tuntas siapa dan apa motif peledakan bom tersebut, bila perlu investigasi jaringan dan aktor di balik teror yang anarkis tersebut,” tambahnya.

Halaman:

Editor: Mula Akmal

Sumber: Twitter @HaedarNs


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x