Ungkap Fenomena Islamofobia di Indonesia, Amien Rais: Ada Hubungan Luar Biasa Jokowi dengan Xi Jinping

11 Maret 2021, 13:00 WIB
Amien Rais beberkan sejumlah fenomena Islamofobia di Indonesia.* /YouTube/Amien Rais Official

JURNALSUMSEL.COM- Mantan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) sekaligus Pendiri Partai Ummat, Amien Rais mengungkap sejumlah fenomena Islamofobia di Indonesia.

Amien Rais menilai kekuatan Islamophobia di Indonesia diberikan angin buritan yang kencang.

Hal itu disampaikan Amien Rais melalui kanal YouTube Amien Rais Official yang diunggah pada Kamis, 11 Maret 2021.

"Justru sudah lama menengarai bahwa kekuatan Islamofobia diberikan angin buritan yang kencang," ujar Amien Rais, seperti dikutip Jurnal Sumsel dari kanal YouTube Amien Rais Official, Kamis 11 Maret 2021.

Amien Rais juga mengungkapkan sejumlah fenomena Islamofobia di Indonesia yang tercermin dari sikap seorang anggota DPR keturunan PKI yang mengindikasikan PKI gaya baru di Indonesia.

Baca Juga: Dinilai Rasis dan Islamofobia, Petisi Larangan Menggunakan Cadar Digaungkan di Swiss

Baca Juga: Gelombang 14 Kartu Prakerja Resmi Dibuka. Berikut Petunjuk Buat Akun dan Perbarui Data Dirimu!

"Jadi ada kontradiksi, misalnya anggota DPR yang mengaku bangga sebagai anak PKI kemudian dia sudah memproyeksikan anak-anak PKI untuk pemilu supaya PKI dibolehkan muncul kembali," kata Amien Rais.

Lebih lanjut, Amien Rais menuturkan fenomena Islamofobia di Indonesia juga tercermin melalui sikap negara yang mengkriminalisasi ulama.

"Kita tidak usah menutup mata bahwa kriminalisasi ulama itu juga luar biasa. Saya ingat mereka yang membakar masjid, menusuk ulama itu belum ada dibawa ke pengadilan hukum. Alasanya mereka orang gila dan sebagainya," ujar Amien Rais.

Tidak hanya itu, Amien Rais menilai kekuatan oposisi yang disuarakan oleh umat Islam acap kali mendapat tekanan oleh negara.

"Sebaliknya setiap kali umat Islam berbicara bertentangan atau oposisi dengan rezim maka dikejar sampai ke ujung bumi," ucap Amien Rais.

Baca Juga: Dituding DPR RI Tidak Independen Terkait Vaksin Nusantara, Kepala BPOM: Kami Tidak Menutupi Apapun!

Baca Juga: Hasil Investigasi Lembaga Independen AS: Pemerintah China Sengaja Melakukan Genosida Terhadap Muslim Uighur

Amien Rais juga mengatakan Islamophobia turut tercermin melalui orang-orang yang dekat dengan kekuasaan melalui pernyataan-pernyataannya yang dianggap kontroversi.

"Kemudian periode pertama Pak Jokowi jadi presiden, ada usulan supaya suara azan gak boleh keras-keras. Kemudian, ada orang mengatakan suara kidung lebih merdu daripada suara azan," tutur Amien Rais.

Terlebih, menurut Amien Rais, ada hubungan kedekatan luar biasa antara Presiden Joko Widodo dengan Presiden China Xi Jinping.

"Ada kedekatan luar biasa. 2014 Jokowi dilantik jadi presiden, itu yang pertama kali dikunjungi itu langsung ke Beijing. Tiap tahun sampai 2017 itu presiden selalu sowan ke Xi Jinping," katanya.

Amien Rais menilai rezim saat ini menampakkan kedekatan hubungan baik secara spiritual, politik, dan ideologis dengan China.

Baca Juga: Kutuk Produsen Senjata yang Menjual Senjata ke Teroris, Paus Fransiskus: Rakyat Irak Punya Hak Hidup Damai

Baca Juga: HORE Kartu Prakerja Gelombang 14 Dibuka, Buka Link Prakerja.go.id dan Ikuti Tahapan Pendaftarannya Berikut Ini

"Karena memang yang dicontoh oleh rezim kita ini nampaknya sangat dekat hubungan spiritual, politik, dan ideologis dengan RRC." sambung Amien Rais.***

Editor: Mula Akmal

Sumber: YouTube Amien Rais Official

Tags

Terkini

Terpopuler