Negosiasi untuk Melakukan Gencatan Senjata di Gaza Akan dilaksanakan Hari Ini di Kairo

- 7 April 2024, 10:16 WIB
Pemandangan menunjukkan rumah dan bangunan hancur akibat serangan Israel di Kota Gaza.
Pemandangan menunjukkan rumah dan bangunan hancur akibat serangan Israel di Kota Gaza. /Foto: Reuters/Mohammed Salem

JURNALSUMSEL.COM - Serangan militer Israel di penjuru kota di Palestina terutama Jalur Gaza masih menjadi perhatian dunia. Kali ini, perundingan untuk melakukan gencatan senjata di Jalur Gaza akan dilaksanakan di Kairo, Mesir, pada hari ini, Minggu, 7 April 2024.

Kabar tersebut dilaporkan oleh lembaga penyiaran swasta Al-Qahera News pada Sabtu, dengan mengutip "sumber tingkat tinggi Mesir" yang tidak disebutkan namanya, sementara belum ada pernyataan resmi yang dikeluarkan oleh otoritas Mesir pada pukul 13.45 waktu setempat.

Sumber tersebut menambahkan bahwa Direktur CIA AS Bill Burns, Perdana Menteri sekaligus Menteri Luar Negeri Qatar Mohammed bin Abdulrahman, serta delegasi Israel juga berpartisipasi dalam perundingan tersebut.

Baca Juga: Kulit Glowing dan Kencang, Ini 7 Sayuran yang Bikin Awet Muda

Delegasi senior dari kelompok Hamas yang berbasis di Gaza juga diperkirakan tiba di Kairo pada Minggu atas undangan Mesir guna mendiskusikan perkembangan terkait gencatan senjata di Gaza, menurut laporan itu.

Pada Jumat, 5 April kemarin, pejabat pemerintah AS mengatakan bahwa Presiden Joe Biden baru-baru ini telah mengirim dua surat khusus kepada Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi dan Emir Qatar Tamim bin Hamad Al-Thani terkait dengan percepatan negosiasi gencatan senjata, menurut media AS.

Pejabat tersebut mengatakan bahwa Biden melalui suratnya meminta Mesir dan Qatar untuk "menekan Hamas guna mempercepat negosiasi gencatan senjata."

Belum ada komentar langsung dari Kairo atau Doha terkait isu tersebut.

Israel melancarkan serangan militer mematikan di Jalur Gaza sejak serangan lintas batas yang dilakukan kelompok Hamas Palestina pada awal Oktober, menewaskan kurang dari 1.200 orang.

Baca Juga: Puluhan Pejabat AS dan Perancis Minta Agar Penjualan Senjata ke Israel dihentikan

Lebih dari 33.100 warga Palestina telah tewas sejak saat itu, dan lebih dari 75.800 lainnya luka-luka di tengah kehancuran massal dan kelangkaan bahan kebutuhan pokok.

Israel juga memberlakukan blokade yang melumpuhkan di Jalur Gaza, menyebabkan penduduknya, khususnya warga Gaza utara, berada di ambang kelaparan.***

Editor: Aisa Meisarah

Sumber: Anadolu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x