Perwakilan PBB Ungkap Situasi Mengerikan di Bucha, Kuburan Terbuka hingga 280 Mayat Tergeletak

- 10 April 2022, 08:00 WIB
Seorang laki-laki berdiri di antara makam korban sipil di Bucha.
Seorang laki-laki berdiri di antara makam korban sipil di Bucha. /Reuters/Vladislav Musiienko/

JURNALSUMSEL.COM - Insiden pembantaian massal di Bucha, Ukraina baru-baru ini menarik perhatian dunia sejak invasi Rusia berlangsung.

Pasukan Rusia pun dituding menjadi dalang utama pembantaian warga Ukraina di Bucha yang ditemukan dengan posisi tangan terikat ke belakang.

Bukti kuat mengarah pada pasukan Rusia, yang beberapa waktu lalu menduduki wilayah Bucha yang juga tertangkap oleh citra satelit.

Baca Juga: Harga dan Spesifikasi Samsung Galaxy M53 5G yang Bakal Rilis Akhir April 2022 di Indonesia

Namun Rusia dengan tegas membantah tudingan tersebut dan mengatakan Ukraina menuduhnya tanpa bukti.

Melihat insiden mengerikan itu, Koordinator Bantuan Darurat Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan Wakil Sekretaris Jenderal untuk Urusan Kemanusiaan Martin Griffiths mengunjungi Bucha dan Irpin di luar Kiev, Ukraina.

Griffiths mengungkapkan, selama mengunjungi Bucha dia melihat banyak hal mengerikan.

Sebelumnya artikel ini telah lebih dulu terbit di Pikiran Rakyat dengan judul "PBB Ungkap Hal Mengerikan yang Terjadi di Bucha".

Dia melihat kuburan massal dengan tubuh terbungkus plastik, puluhan blok apartemen dan rumah hancur, dan mobil-mobil terbakar di jalan.

Halaman:

Editor: Aisa Meisarah

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah