JURNALSUMSEL.COM - Insiden pembantaian massal di Bucha, Ukraina pada Senin lalu menggegerkan dunia maya.
Dalam foto-foto yang beredar, mayat-mayat di sepanjang jalan Bucha ditemukan berserakan dengan posisi tangan terikat ke belakang.
Pasukan Rusia pun diduga menjadi dalang pembantaian massal ratusan orang di Bucha tersebut, lantaran penemuan mayat bertepatan dengan mundurnya pasukan Rusia dari.
Namun Rusia dengan tegas membantah jadi dalang pembantaian tersebut dan mengatakan Ukraina hanya memberi tuduhan tanpa bukti.
Baca Juga: Rumor Kencan dengan Ahn Hyo Seop Makin Beredar, Agensi Park Ji Hyun Akhirnya Buka Suara
Menjadi sorotan dunia, Jerman pun akhirnya lakukan penelitian melalui citra satelit.
Menurut hasil pantauan citra satelit, Pemerintah Jerman mengatakan Rusia tidak bisa lagi menolak atau membantah tuduhan citra satelit, yang menunjukkan pasukannya membuat tragedi pembantaian massal warga sipil di Bucha, Ukraina.
Sebelumnya artikel ini telah lebih dulu terbit di Pikiran Rakyat dengan judul "Jerman Beberkan Hasil Analisis Citra Satelit Pembunuhan Massal di Bucha yang Diduga Dilakukan Rusia".
Disampaikan Steffen Hebestreit selaku juru bicara pemerintah Jerman, evaluasi citra satelit menghasilkan kesimpulan bahwa Rusia yang menolak tuduhan tidak lagi dapat dipertahankan.