Pencabulan Anak di Palembang Meningkat, Anggota DPD Jialyka Maharani Beri Solusi

- 22 Agustus 2020, 06:05 WIB
Anggota DPD RI, Jialyka Maharani, angkat bicara soal meningkatnya kasus pencabulan anak di Kota Palembang.
Anggota DPD RI, Jialyka Maharani, angkat bicara soal meningkatnya kasus pencabulan anak di Kota Palembang. /(Instagram/@jialyka.maharani)

Senator asal Sumatera Selatan itu menambahkan, RUU ini akan concern terhadap hukuman bagi pelaku kekerasan seks atau pencabulan anak, serta perlindungan terhadap korban. 

"Untuk saat ini, saya rasa pengesahan RUU PKS sangat urgent, jangan menunggu lebih banyak korban lagi," katanya. 

Baca Juga: Pede Sriwijaya FC Lolos Liga 1, Zah Rahan: Saya Percaya Semua Pemain

Selain itu, pencegahan pelecehan seksual atau pencabulan terhadap anak juga perlu dilakukan. Caranya, pengenalan seks/sex education sejak dini.

"Misalnya memperkenalkan pada anak tentang bagian-bagian tubuh yang tidak boleh disentuh orang lain," tutur putri Bupati Ogan Ilir, Ilyas Panji Alam, tersebut.

"Selama ini, sex education dianggap tabu di kalangan masyarakat," tambahnya.

Baca Juga: Positif Covid-19, Begini Kondisi Terkini Wali Kota Lubuk Linggau

Langkah preventif selanjutnya menurut Jialyka Maharani adalah dengan memperkuat ketahanan keluarga.

Orang tua diharapkan bisa menciptakan bounding yang kuat antara anak dan orang tua.

"Sehingga anak akan merasa lebih nyaman berada di lingkungan keluarga," jelasnya.***

Halaman:

Editor: Muhammad Wirawan Kusuma


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah