"Ketika bermain korban tidak menyadari adanya kereta api yang melintasi di rel jalur tersebut," ungkapnya.
Akibatnya, kata dia, korban tersenggol kereta yang datang dari arah Kota Baturaja menuju Tanjung Karang, hingga mengalami luka robek di bagian kepala belakang dan dilarikan ke rumah sakit terdekat.
"Beruntung dalam insiden ini tidak menimbulkan korban jiwa, namun korban mengalami 20 jahitan di kepala bagian belakang akibat kecelakaan tersebut," jelasnya.
Baca Juga: Diundur Sampai Agustus, ‘The First Responders’ Musim Kedua Akan Fokus pada Alur Cerita Baru
Menurut dia, insiden kecelakaan kereta itu bukan kali pertama terjadi di jalur tersebut, bahkan sampai menimbulkan korban jiwa.
Oleh sebab itu ia kembali mengingatkan masyarakat khususnya para orang tua untuk melakukan pengawasan anaknya saat bermain di sekitar rel kereta api. Hal itu untuk mencegah bertambahnya korban lain akibat kejadian serupa.
"Hal itu dilakukan agar jangan sampai ada korban jiwa akibat tertabrak Kereta Api yang melintas," katanya.***