Gelaran Seni hingga Bazar UMKM diadakan Dalam Rangka Memperingati Peperangan 5 Hari 5 Malam di Palembang

- 2 Januari 2023, 12:44 WIB
Jembatan Ampera, Palembang
Jembatan Ampera, Palembang /Pixabay/senjakelabu29

JURNALSUMSEL.COM - Para pegiat seni antusias memperingati peristiwa Peperangan 5 Hari 5 Malam di Palembang, yang digelar di Monpera Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), pada Minggu, 1 Januari 2023.

Kegiatan tersebut untuk digelar dalam rangka mengenang peristiwa Peperangan 5 Hari 5 Malam yang terjadi di Palembang pada 1 hingga 5 Januari 1947 silam.

Pertama-tama, perayaan diawali dengan pawai bersama sejumlah komunitas sepeda ontel, jeep dan komunitas masyarakat kota Palembang yang di komandoi Komda Bang Japar Sumsel dikawal seluruh panitia dan satgas Bang Japar yang memulai perjalan dari Monpera.

Baca Juga: Lindungi Warisan Budaya dan Industri Kecil, Dekranasda Daftarkan 150 Motif Songket Palembang ke Kemenkumham

Kemudian ada juga treatrikal Peperangan 5 Hari 5 Malam di Palembang dengan berbagai orasi kebangsaan, pemotongan tumpeng sekaligus pemberian bingkisan dan tanda mata pada 20 veteran Sumsel.

Dr Dedi Irwanto MA selaku ketua panitia mengajak masyarakat Palembang memperingati perang lima hari lima malam sebagai wujud nasionalisme dan kecintaan kepada NKRI.

"Acara ini dibentuk untuk memperingati peristiwa 47 tahun yang lalu, sehingga kita sebagai pencinta sejarah di kota Palembang bersama dengan 86 komunitas yang di bantu oleh Pemprov dan Pemkot kota Palembang bisa memperingati peristiwa 47 tahun yang lalu," kata Dedi.

Tak hanya itu dalam acara ini, ikut serta pula dari berbagai instansi baik dari legislatif dan juga eksekutif.

Tak hanya gelaran seni, acara yang akan berlanjut hingga 5 Januari mendatang ini juga akan menggelar bazar UMKM hingga diskusi sejarah dan nonton film sejarah bersama.

Baca Juga: Cara Memperbanyak Aglonema dengan Memotong Bagian Batang, Tak Perlu Tunggu Bertunas

Sebagai informasi, Peperangan 5 Hari 5 Malam di Palembang, Sumatera Selatan, terjadi pada 1 hingga 5 Januari 1947 silam.

Hal ini merupakan salah satu rangkaian peristiwa sejarah perang mempertahankan kemerdekaan setelah Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia.

Tanggal 17 Agustus 1945, Ir. Sukarno dan Mohammad Hatta menyatakan proklamasi kemerdekaan atas nama bangsa Indonesia setelah menyerahnya Jepang kepada Sekutu pada 14 Agustus 1945 dalam Perang Asia Timur Raya atau Perang Dunia Kedua.

Akan tetapi, setelah proklamasi, Belanda datang kembali ke Indonesia dengan membonceng pasukan Sekutu. Belanda memakai nama baru yaitu Netherland Indies Civil Administration (NICA) dan berambisi ingin kembali menguasai Indonesia.

Kembalinya Belanda memulai periode yang disebut sebagai masa revolusi fisik atau masa perang mempertahankan kemerdekaan dari 1945 hingga 1949.

Dalam periode itulah, rangkaian upaya diplomasi dan pertempuran termasuk Peperangan 5 Hari 5 Malam di Palembang terjadi.***

Editor: Aisa Meisarah

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x