Network
JURNALSUMSEL.COM – Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza Alex Noerdin melakukan antisipasi terkait munculnya varian baru virus Covid-19.
Seperti yang telah diketahui, varian baru virus Covid-19 ini telah dilaporkan untuk pertama kalinya ditemukan di Inggris.
Hingga saat ini, varian baru virus Covid-19 juga telah terdeteksi ke sejumlah negara seperti Irlandia, Denmark, bahkan di tiga negara di Asia Tenggara yang salah satunya adalah Singapura.
Baca Juga: Puan Maharani Terkena OTT di Kantor PDI PBaca Juga: Hasil Liga Spanyol, Real Madrid Ditahan Imbang Elche
Baca Juga: AM Hendropriyono Ingatkan Organisasi Apa Pun yang Menampung Ex FPI Akan Mendapat Sanksi yang Sama
Dodi Reza Alex Noerdin bersama Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Muba memaksimalkan antisipasi waspada penularan varian baru virus Covid-19 tersebut.
Ia menghimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati meski di Indonesia belum ada laporan terkait masuknya varian baru Virus Covid-19 ini.
“Meski terjadi di Inggris, dan beberapa negara namun kita harus hati-hati dan maksimal melakukan pencegahan penularan, jangan sampai mewabah di Muba,” kata Dodi Reza.
Dodi juga menghimbau warga untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dengan tetap menerapkan 3W, yakni wajib masker, wajib jaga jarak dan wajib cuci tangan pakai sabun dan air mengalir.
Selain itu, Dodi juga ingatkan untuk tetap menjauhi kerumunan dan tetap di rumah saja selama malam pergantian tahun.
Baca Juga: PPPK 2021 Dibuka Untuk Guru Honorer, Simak Alur Pendaftarannya di Portal SSCN
Baca Juga: HORE! Kemensos Akan Bagikan 3 Jenis Bansos BLT Ini Pada 4 Januari 2021, Cek Persyaratannya!
“Prokes pun tetap diperketat, saya juga meminta agar malam pergantian tahun di Muba tidak diadakan acara yang menimbulkan kerumunan dan warga diimbau untuk di rumah saja,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Muba dr. Azmi Dariusmansyah, MARS mengaku belakangan ini kasus suspect Covid-19 di Muba mengalami peningkatan.
“Artinya pasien dirawat karena ada gejala di swab dan positif,” katanya.
Azmi juga mengatakan Muba tetap mengantisipasi penularan virus dan melakukan tracking kontak erat serta melakukan isolasi.
“Walaupun kasus tidak bergejala tetap wajib diisolasi di gedung sehat maupun dirawat di Rumah Sakit. Agar pemantauan dan perawatan ketat bisa dilakukan maksimal. Hal ini mencegah penularan kontak erat,” lanjutnya.
Baca Juga: Gugudan Resmi Dibubarkan Hari Ini, Jellyfish Entertainment Beri Alasan Ini
Baca Juga: Hasil Liga Spanyol, Real Madrid Ditahan Imbang Elche
Azmi menjelaskan, varian baru virus Covid-19 dikabarkan sangat cepat menular, terutama pada anak-anak.
“Gejalanya hilang penciuman dan rasa, prinsipnya Muba akan lebih protect antisipasi virus baru ini,” jelas Azmi.***
