Gunung Merapi Naik ke Level Siaga, Warga Dihimbau untuk Tetap Waspada

- 5 November 2020, 20:45 WIB
LETUSAN Gunung Merapi terlihat dari bungker Kaliadem, Cangkringan, Sleman, DI Yogyakarta, beberapa waktu lalu.* /ANTARA FOTO
LETUSAN Gunung Merapi terlihat dari bungker Kaliadem, Cangkringan, Sleman, DI Yogyakarta, beberapa waktu lalu.* /ANTARA FOTO /ANTARA FOTO/

Gunung Merapi kembali mengalami erupsi magmatis sepanjang 13 bulan sejak 11 Agustus 2018.

Baca Juga: Pendaftaran Seleksi CPNS 2021 Bakal Dibuka Pemerintah, Berikut Tips Agar Lolos SKD

Baca Juga: Pendaftaran CPNS 2021 Akan Dibuka, Berikut Tips Agar Lolos SKD

Fase Merapi baru terjadi setelahnya ditandai gempa vulkanik dalam dan letusan eksplosif dalam pembentukan magma baru hingga 21 Juni 2020, naik dari waspada menjadi siaga semakin memperkuat indikasi erupsi dalam waktu dekat.

Penetapan level siaga dituangkan dalam surat oleh Badan Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta.

Dalam surat BPPTKG disebut Merapi bisa meletus setiap saat, sehingga pemerintah daerah setempat harus menyiapkan mitigasi bencana.

“Potensi ancaman bahaya berupa guguran lava, lontaran material dan awan panas sejauh maksimal lima kilometer,” begitu dikutip dari surat BPPTKG.

Rekomendasi BPPTKG adalah peningkatan kewaspadaan kepada warga dan pemerintah daerah.

Baca Juga: Tak Percaya Hasil Pemilu, Trump layangkan Gugatan ke Pengadilan, Diragukan oleh Ahli Hukum AS?

Baca Juga: Jangan Terlewat, Ini 6 Bantuan dari Pemerintah untuk Masyarakat di Masa Pandemi Covid-19

Halaman:

Editor: Mula Akmal

Sumber: BPBD


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x