Fadli Zon Kritik Tegas Soal Vaksin, Sebut Vaksin Merah Putih Jadi Vaksin Palu Arit

- 20 Januari 2021, 21:20 WIB
Fadli Zon Kritik Tajam Soal Vaksin, Sebut Vaksin Merah Putih Jadi Vaksin Palu Arit
Fadli Zon Kritik Tajam Soal Vaksin, Sebut Vaksin Merah Putih Jadi Vaksin Palu Arit /Fadli Zon/Instagram

JURNALSUMSEL.COM - Fadli Zon mengkritik dengan tegas perihal kabar vaksin Covid-19 sinovac yang diedarkan pada November mendatang.

Kritikan pedas ini disampaikan langsung oleh Fadli Zon saat diundang menjadi pembicara di acara Talk Show tvOne, Dua Sisi.

Secara gamblang Fadli Zon mengatakan bahwa sebelum mengedarkan vaksin Covid-19 sinovac dari negara China, pemerintah serta pihak-pihak yang bertanggung jawab perihal vaksin Covid-19 sinovac harus hati-hati.

“Kalau saya melihat gini ya Bung Arya, ini seperti kata Presiden Jokowi ya ini para juru bicara ini harus hati-hati juga selain para menteri di saat berkomunikasi soal ini. Ini harus dibedakan mau menyuntikkan vaksin atau masih mau uji coba itu beda, ini kan sebenarnya judulnya uji coba klinis tahap 3 bukan vaksin final karena belum approval dari WHO dan bahkan IDI ada menolak,” ujar Fadli Zon.

Baca Juga: SAH, Komisi III DPR RI Setujui Listyo Sigit Prabowo sebagai Kapolri Menggantikan Idham Azis

Baca Juga: Sah Jadi Kapolri, Berikut Program 100 Hari Kerja Listyo Sigit Prabowo

Menurut Fadli Zon, persoalan vaksin Covid-19 sinovac ini harus jelas. Harus dibedakan masih dalam tahap uji coba atau sudah final.

Sebagaimana dilansir Jurnal Sumsel dari Portal Jember dalam artikel yang berjudul " Kritik Pedas dan Tajam Fadli Zon Soal Vaksin,  Fadli: Vaksin Merah Putih Jadi Vaksin Palu Arit"

“Artinya apa rakyat Indonesia jangan jadi kelinci percobaan itu yang paling penting karena saya baca juga di Brazil juga begitu, di Brazil ada penolakan juga terkait vaksin sinovac ini. Vaksin ini bisnis besar jangan sampai kita ini dijadikan pasar vaksin. Kan dulu pak Jokowi komitmennya ada vaksin merah putih kok ini jadi vaksin palu arit,” tegas Fadli Zon.

Fadli Zon menegaskan bahwa jangan sampai rakyat Indonesia menjadi bahan uji coba vaksin Covid-19 sinovac.

Memang sudah dari pemerintah sendiri sudah mengkonfirmasi bahwa vaksin Covid-19 sinovac sebisa mungkin akan diedarkan pada bulan November.

“Sinovac sudah digunakan oleh pemerintah China. Karena uji klinisnya sudah ada dan dasar penggunaannya adalah dari otoritas kesehatan semacam BPOM di Indonesia yang ada di China, tinggal kita menunggu aspek keamanan,“ ujar Achmad Yurianto, Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes saat mengumumkan Vaksin Covid-19 Sinovac akan segera diedarkan.

Baca Juga: Optimis Olimpiade Tokyo Tanpa Vaksinasi, Ketua World Athletic : Tetap Berlangsung, Mesti Berbeda

Baca Juga: Beri Perhatian Lebih, Gubernur Sumsel diangkat Menjadi 'Bapak Perangkat Daerah Indonesia'

“Artinya kita menunggu emergency use authorization yang dikeluarkan oleh BPOM dan sertifikat kehalalan dari MUI, ini yang kita tunggu. Kalau dua-duanya sudah ada dan schedulenya ketat kita berharap di akhir November sudah dilakukan penyuntikan yang pertama,” ucap Achmad Yurianto.

Di sisi lain, Fadli Zon menambahkan jika saja pemerintah percaya dengan Ilmuwan Indonesia besar kemungkinan Indonesia bisa membuat prototype Vaksin dalam 4 bulan.***(Yunia Permadani/Portal Jember)

Editor: Ramanda Rizki Sari

Sumber: Portal Jember


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah