Jokowi Tegaskan Langkah Pemerintah untuk Membebaskan Pilot Susi Air yang Masih disandera KKB

13 Juli 2023, 06:05 WIB
Kolase Foto Jokowi dan Pilot Susi Air yang Disandera KKB /

JURNALSUMSEL.COM - Kondisi Pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens saat ini masih menjadi tawanan kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang dipimpin oleh Eganus Kogoya di Papua.

KKB belum mau melepaskan Pilot Susi Air sebelum pihak mereka mencapai kesepakatan dengan pemerintah.

Menanggapi hal ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali memastikan pemerintah terus berupaya untuk membebaskan Pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens.

Baca Juga: Cara Membuat Media Tanam yang Baik untuk Aglonema agar Tumbuh Subur dan Lebat

"Kita memang tidak mau berbicara banyak karena upaya-upaya kita tidak bisa kita sampaikan pada publik. Semua sudut, semua jurus kita gunakan," ujar Jokowi saat kunjungan kerja di Bandung, Jawa Barat, Rabu, 12 Juli 2023.

Lebih lanjut Jokowi menjelaskan, pembebasan Philip Mark Mehrtens memang dilakukan dengan segala upaya. Termasuk mengutamakan penyelamatan dengan jalan dialog.

"Agar upaya yang kita lakukan betul-betul titik akhirnya menghasilkan sesuatu. Tapi tak bisa saya sampaikan upaya itu, ada upaya bawah tanah, ada upaya atas tanah," tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, Jokowi menegaskan pemerintah tidak pernah diam dan berupaya untuk melakukan pembebasan pilot Susi Air. Hal tersebut disampikan saat kunjungan kerja di Papua.

"Kita ini jangan dilihat diam. Kita ini sudah berupaya dengan amat sangat tetapi tidak bisa kita buka apa yang sudah kita upayakan. Dan, apa yang sudah kita kerjakan di lapangan," terang Jokowi, Jumat, 7 Juli 2023.

Baca Juga: Mudah! Ini Cara Memperbanyak Aglonema dengan Memotong Bagian Batang

TNI tanggapi KKB yang ancam akan tembak pilot Susi Air

Panglima TNI Laksamada Yudo Margono menyebut akan tetap mengutamakan negosiasi untuk membebaskan pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens yang disandera Kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya.

Pernyataan tersebut disampaikan Yudo Margono saat menanggapi ancaman KKB yang mengancam akan menembak Philip Mark Mehrtens.

"Kita tidak mau berhadap dengan tadi, kekerasan senjata, karena nanti dampaknya pasti pada masyarakat," ungkap Yudo Margono kepada wartawan di Lapangan Bhayangkara, Jakarta Selatan, Jumat, 30 Juni 2023.

"Sehingga kita tempuh jalan tokoh agama dan tokoh masyarakat yang untuk melaksanakan negosiasi," sambungnya.

Baca Juga: Respon YG Entertainment Soal Kabar Lisa BLACKPINK Tak Perpanjang Kontrak dengan Agensi

Menurut Yudo, tidak ada tengat waktu untuk negosiasi pembebasan Philip Mark Mehrtens. Karenanya, dia memerintahkan Pangkogabwilhan III Letjen TNI Agus Suhardo terus mengupayakan negosiasi.

"Ya, tenggat waktunya enggak bisa tentukan, yang jelas saya sampaikan kepada Pak Pangkogabwilhan III, maupun Pak Pangdam untuk terus melaksanakan negosiasi. Mendahulukan para tokoh agama, tokoh masyarakat yang saat ini dijalankan oleh Pak Pj Bupati Nduga," terangnya.

Sementara pemerintah bersama TNI memikirkan cara untuk membebaskan Philip Mark Mehrtens, beberapa waktu lalu juga KKB mengirimkan video yang menunjukkan pilot Susi Air tersebut baik-baik saja.***

Editor: Aisa Meisarah

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler