JURNALSUMSEL.COM – Kabar kurang baik datang dari Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 sekaligus Kepala Bagian Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yakni Doni Monardo.
Pasalnya, Ia dinyatakan positif terinfeksi virus corona jenis atau tipe SARS-CoV-2 yang menjadi salah satu penyebab seseorang terdampak Covid-19.
Hal ini juga disampaikan langsung oleh Doni. Ia mengetahui bahwa dirinya terinfeksi positif Covid-19 setelah hasil tes PCR keluar.
Ia mengatakan hasilnya positif dengan CT Value 25. Meskipun begitu, Doni mengaku tak merasakan gejala apapun juga.
Baca Juga: Jangan Anggap Remeh, Ini 5 Manfaat Minum Air Hangat Menyebuhkan Demam Hingga Sakit Kepala
Baca Juga: 4 Makanan Baik untuk Otak dan Tingkatkan Daya Ingat, Cocok untuk Kamu yang Gampang Lupa!
Baca Juga: Jelang Ramadhan, Kenali Ruwahan! Kearifan Lokal dalam Bagaian Islam Nusantara
Ia masih bisa beraktivitas normal dengan melakukan olahraga ringan seperti berjalan-jalan di pagi hari.
Sebelumnya, Doni menjelaskan bahwa ia begitu sibuk memimpin penanganan dampak bencana alam seperti gempa bumi di Sulawesi Barat serta bencana banjir yang terjadi di Kalimantan Selatan.
Meskipun begitu, Doni selalu menerapkan protokol kesehatan serta disiplin menggunakan masker dan rutin mencuci tangan.
Baca Juga: Tips Jitu Cara Atasi Gugup dan Tak Percaya Diri saat Sidang Skripsi, No 3 Wajib Diketahui!
Baca Juga: Alami Gangguan Penciuman karena Covid-19? Tenang, Bisa Pulih dengan Melakukan Latihan Ini!
Demikian dengan hal tersebut, kenyataannya Doni saat ini harus menjalankan isolasi mandiri. Meskipun ia tak merakasan gejala yang berarti ditimbulkan dari dampak virus tersebut.
Ia berusaha untuk tetap mematuhi aturan yang ada, sembari memantau penanggulangan Covid-19 dan penanganan dampak bencana di berbagai daerah.
"Covid-19 ini begitu dekat di sekitar kita. Selama ini saya berusaha sekuat tenaga patuh dan disiplin menjalan protokol kesehatan dan tetap bisa tertular," kata Doni.
Hingga di akhir kalimat, Doni meminta kepada masyarakat agar senantiasa memakai masker, menjaga jarak, dan jauhi kerumunan, serta rajin mencuci tangan.
Sebab, tanpa disadari meskipun telah berusaha menerapkan protokol kesehatan justru masih tetap bisa tertular.***