Ancam Negara Barat yang Terlibat Perang Rusia-Ukraina dengan Nuklir, Putin: Serangan Balik Akan Secepat Kilat

- 6 Mei 2022, 09:00 WIB
Presiden Rusia Vladimir Putin.
Presiden Rusia Vladimir Putin. /Twitter.com/@KremlinRussia_E//Twitter.com/@KremlinRussia_E

Dilansir dari 19fortyfive.com, Penasihat kepresidenan Ukraina Mykhailo Podolyak tidak secara tepat mengakui bahwa Ukraina bertanggung jawab atas ledakan itu tetapi dalam sebuah pernyataan yang tidak jelas.

Baca Juga: 3 Rekomendasi HP dengan Harga Rp1 Jutaan Spesifikasi Tetap Oke, Ada Xiaomi, Oppo, dan Vivo

Rusia sebelumnya juga melontarkan tuduhan kepada Ukraina menggunakan helikopter tempur untuk menyerang depot bahan bakar di Belgorod di dalam Rusia, tetapi hal tersebut dibantah oleh Pejabat Ukraina.

Selama perang yang telah dimulai di Ukraina ini, Presiden Rusia Vladimir Putin telah menegaskan bahwa dia akan menggunakan senjata nuklir jika negara Barat terlibat dalam pertemurannya di Ukraina.

Negara Barat yang melibatkan dirinya dalam membantu Ukraina, Putin mengatakan bahwa bahwa mereka akan menghadapi “tanggapan kilat” dari Rusia.

“Jika seseorang berniat untuk ikut campur dalam apa yang terjadi dari luar, mereka harus tahu bahwa itu merupakan ancaman strategis yang tidak dapat diterima bagi Rusia,” kata Vladimir Putin.

“Mereka harus tahu bahwa respons kami terhadap serangan balik akan secepat kilat,” tambahnya.

Baca Juga: Tolak Gencatan Senjata dengan Rusia, Zelensky: Kami Tidak Akan Menerima Konflik yang Membeku

Dalam memberikan ancaman ini, Vladimir Putin menunjukkan kehebatan rudal antarbenau (ICBM) “Sarmat” baru yang baru-baru ini sukses melakukan uji coba.

“Kami memiliki semua instrumen (untuk merespons) yang tidak dapat dibanggakan oleh siapa pun … kami akan menggunakannya jika perlu,” kata Putin.

Halaman:

Editor: Aisa Meisarah

Sumber: Lingkar Kediri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah