Pemerintah Lockdown Provinsi Jiangsu, China, Setelah 171 Kasus Covid-19 Varian Delta Terdeteksi

- 30 Juli 2021, 09:48 WIB
Ilustrasi. Virus Covid-19 varian Delta mendominasi dunia.*
Ilustrasi. Virus Covid-19 varian Delta mendominasi dunia.* /Reuters/Diego Vara

Anggota Satgas Covid-19 setempat, Lu Jing menuturkan bahwa pemerintah di Jiangsu kemudian memutuskan untuk me-lockdown ratusan ribu penduduk.

"Warnet, pusat kebugaran, bioskop, dan bar karaoke serta perputakaan di Nanjing telah ditutup," ujarnya dikutip dari Channel News Asia.

Lebih lanjut, Lu Jing mengatakan kota itu juga sudah menguji seluruh 9,2 juta penduduknya sebanyak dua kali ketika para pejabat bergegas untuk mengekang penyabaran penyakit itu.

Sementara itu, Provinsi Sichuan melaporkan tiga kasus baru pada hari Kamis, 29 Juli 2021. Sedangkan, Beijing melaporkan satu kasus yang ditularkan secara lokal, yang pertama dalam enam bulan.

Baca Juga: Febri Diansyah Sebut Hukuman 11 Tahun Penjara Juliari Batubara Tidak Mengobati Kerugian Korban Bansos

Seorang pejabat kesehatan menuturkan pasien yang tinggal di pinggiran ibu kota China itu dinyatakan positif usai kembali dari festival teater di sebuah tempat wisata di China tengah.

Sebuah hotel kelas atas di pusat Kota Beijing sudah dikunci usai media melaporkan sebuah kasus impor ditemukan di antara para tamu.

Polisi dan pekerja yang mengenakan setelan alat pelindung diri dang selang disinfektan terlihat di luar Hotel Legendale pada hari Kamis ini.

Sebagaian besar pasien yang dites positif dalam wabah terbaru telah divaksinasi, meningkatkan kekhawatiran tentang kemanjuran vaksin terhadap varian baru.

China menargetkan akan memvaksinasi setidaknya sebanyak 65 persen dari 1,5 miliar warganya pada akhir tahun 2021 ini.

Halaman:

Editor: Aisa Meisarah

Sumber: PR Depok


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah