“Di mana gejalanya adalah trias demam antara 37,8-38,5 jarang sampai 39, kalau 39 itu dia infeksinya sudah sistemik banget. Nyeri sendi, pegel linu, terutama sendi-sendi besar yaitu sendi kubiti, patela ini lutut, engkel, wah pegel parah,” tutur dr. Tirta.
Kemudian, gejala ketiga yang terjadi pada tiga hari pertama infeksi virus di dalam tubuh adalah mual.
“Terus ketiga mual, jadi mual ini itu karena reseptor virus ini juga ada di lambung,” kata dr. Tirta.
Untuk mengobati gejala-gejala tersebut, dia menyarankan untuk mengonsumsi Paracetamol 500mg atau Sumagesic 650mg maksimal tiga sampai empat kali sehari.
“Nah, titiknya itu di hari keempat sampai keenam, ini baru kebedain. Kalau influenza, dia cenderung pilek, walaupun tidak semuanya ya,” ujar dr. Tirta.
Dia menegaskan bahwa rata-rata, orang yang terkena influenza akan mengalami pilek disertai bersin yang luar biasa.
“Kalau Covid, hari keempat sampai enam itu batuk sama nyeri telen. Sudah beda bos, influenza juga batuk tapi berdahak dan bisa keluar,” kata dr. Tirta.
Dia menambahkan bahwa gejala batuk pada Covid-19 terasa kering akibat dahak yang tersangkut, sehingga terus terjadi batuk karena ingin mengeluarkan dahak tersebut.
Baca Juga: Sri Mulyani Sebut Negara Perlu Tambahan Utang di Masa Pandemi Covid-19 Karena Alasan Ini