JURNALSUMSEL.COM- Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), Bima Haria Wibisana mengatakan
bahwa ujian Seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) 2021 tidak akan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) BKN.
Hal ini dikarenakan dalam rapat bersama Komisi II DPR, Pada Rabu, 24 Maret 2021, Bima mengatakan bahwa jumlah formasi guru akan dibuka.
Dalam seleksi PPPK guru 2021, formasi atau peluang guru sangatlah besar. Oleh karena itu, BKN membutuhkan koordinasi dari berbagai pihak.
Bima mengatakan bahwa formasi guru dalam seleksi PPPK guru 2021 akan dibuka sebanyak 1 juta.
Baca Juga: Seleksi PPPK 2021 Dilaksanakan dengan 3 Tahap, Berikut Syarat dan Alur Pendaftarannya
Baca Juga: Tuntut Keadilan dan Kebebasan Pers, Organisasi Jurnalis Palembang Lakukan Aksi Damai
Meski usulan kebutuhan yang masuk baru mencapai 500 ribu formasi guru PPPK, Bima tetap meyakini bahwa seleksi tahun ini adalah seleksi yang cukup besar.
Dari tahun sebelumnya, penerimaan Aparatur Sipil Negara (ASN) hanya membuka sekitar 150 hingga 200 ribu formasi saja.
Berkaitan dengan jumlah formasi PPPK yang besar inilah, BKN menggandeng Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).