Diragukan Keamanannya Oleh Banyak Negara, Pemerintah Indonesia Tunda Penggunaan Vaksin AstraZeneca

- 18 Maret 2021, 07:30 WIB
Pemerintan Indonesia resmi menunda pendistribusian vaksin AstraZeneca untuk memastikan keamanan dan ketepatan.*
Pemerintan Indonesia resmi menunda pendistribusian vaksin AstraZeneca untuk memastikan keamanan dan ketepatan.* /Reuters/Dado Ruvic

Wiku Adisasmito mengungkapkan alasan dilakukannya penundaan juga karena menunggu kepastian quality control dari vaksin tersebut dilihat dari rentang waktu penyuntikan vaksin.

Hal ini dilakukan karena berdasarkan pernyataan World Health Organization (WHO) sebelumnya yang menyebut rentang waktu penyuntikan dosis kedua AstraZeneca antara 9-12 minggu dari dosis pertama.

Baca Juga: Satu Juta Lebih Vaksin Covid-19 AstraZeneca Telah Tiba, Menlu: Indonesia Tetap Menjunjung Prinsip Kesetaraan

Baca Juga: Tanggapi Presiden Jokowi Tolak Wacana 3 Periode, Rizal Ramli: Harus Bikin Pernyataan di atas Materai

Lebih lanjut, Wiku Adisasmito menuturkan apabila sudah ada rekomendasi dari pemerintah terkait vaksin AstraZeneca, maka akan dilakukan penentuan kelompok prioritas penerima vaksin tersebut, layaknya vaksin Sinovac dan Biofarma.

Terakhir, Wiku Adisasmito menyampaikan, bahwa hasil dari evaluasi dan penentuan kriteria penerima vaksin AstraZeneca akan diinformasikan lebih lanjut oleh Kementerian Kesehatan dan Badan POM.

"Hasil dari evaluasi keamanan serta penentuan kriteria vaksin AstraZeneca, selanjutnya akan diinformasikan oleh Kementerian Kesehatan dan Badan POM," pungkas Wiku.***

Halaman:

Editor: Mula Akmal

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah