Semarang Banjir, Jadwal Kereta Stasiun Tawang Terganggu, PT KAI Meminta Maaf

- 6 Februari 2021, 20:05 WIB
Stasiun Tawang Semarang Banjir
Stasiun Tawang Semarang Banjir /Antara/

JURNALSUMSEL.COM- Kabar buruk datang dari  sejumlah wilayah di Kota Semarang, Jawa Tengah, pada Sabtu, 6 Februari 2021.

Pasalnya, Kota Semarang dikabarkan sedang diterpa bencana banjir yang ikut mengganggu perjalanan kereta api menuju Stasiun Tawang.

Diketahui sejak Jumat, 5 Februari malam hingga Sabtu, 6 Februari pagi  telah terjadi hujan deras di Kota Semarang yang kemudian diduga menjadi pemicu bencana banjir di Kota Semarang.

Terganggunya perjalanan kereta api menuju Stasiun Tawang membuat PT Kereta Api Indonesia (Persero) menyampaikan permohonan maaf atas adanya gangguan tersebut.

Melalui rilis resmi, PT KAI atas nama Manajemen mengucapkan permohonan maaf atas terganggunya  perjalanan kereta api yang terjadi di wilayah Semarang dan sekitarnya akibat banjir pada Sabtu, 6 Februari 2021.

Baca Juga: Tak Patut Dicontoh! Keluarga Positif Covid-19 di Semarang Justru Keluyuran Bukan Isolasi Mandiri

Baca Juga: Prof. Firmanzah Rektor Universitas Paramadina Meninggal Dunia, SBY: Kita Kehilangan Tokoh Idealis

"Kami atas nama Manajemen KAI mengucapkan permohonan maaf kepada para pelanggan karena terganggunya perjalanan dan pelayanan kereta api akibat banjir yang terjadi wilayah Semarang dan sekitarnya,” kata VP Public Relations KAI Joni Martinus, dikutip Jurnal Sumsel dari laman resmi PT KAI.

Sebelumnya, hujan deras terus terjadi sejak Sabtu dini hari di Kota Semarang yang mengakibatkan banjir menggenangi beberapa jalur KA utamanya di lintas utara Pulau Jawa.

Banjir tersebut membuat kereta api yang akan melintas harus tertahan atau melintas dengan pembatasan kecepatan tertentu demi keselamatan.

Sehingga, terdapat juga beberapa perjalanan KA penumpang dan barang yang saat ini mengalami keterlambatan.

Selain itu, Joni Martinus menambahkan, bahwa KAI telah melakukan berbagai upaya untuk normalisasi.

Baca Juga: Klaim Lebih Bertenaga dan Irit, Yuk Simak Kebolehan Mesin Terbaru pada All New PCX 160

Baca Juga: Ini Alasan Striker PSG Neymar Tidak Ingin Bermain Lagi di Liga Inggris

Upaya normalisasi tersebut dilakukan baik di jalur kereta api maupun di sekitar Stasiun Tawang.

Kemudian, KAI juga akan terus berusaha mengerahkan sarana penolong dan petugas-petugas untuk memperbaiki jalur akibat adanya banjir.

Sementara itu, untuk layanan kepada pelanggan yang mengalami keterlambatan akibat banjir ini.

KAI telah memberikan Service Recovery sesuai aturan yang berlaku.

Selain itu, terdapat pula penumpang yang dialihkan perjalanannya menggunakan moda lain atau KA (Kereta Api) lainnya.

Baca Juga: Dibanderol dengan Harga Mulai dari Rp31 jutaan, Intip Deretan Tipe Baru All New PCX 160 yang Honda Luncurkan

Baca Juga: Presiden Jokowi dan PM Malaysia Muhyiddin Yassin Sepakat: Menolak Kudeta Militer di Myanmar

Joni mengatakan bahwa PT. KAI berkomitmen untuk selalu mengutamakan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan perjalanan KA.

"Kami berkomitmen untuk senantiasa mengutamakan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan perjalanan KA,” kata Joni.

Terakhir, VP Public Relations KAI Joni Martinus meminta doa dan dukungan masyarakat agar jalur kereta api yang terdampak banjir tersebut dapat kembali normal.

“Untuk itu, kami meminta doa dan dukungan masyarakat agar jalur kereta api yang terdampak kembali normal dan perjalanan kereta api dapat beroperasi dengan lancar," ujarnya.***

Editor: Mula Akmal

Sumber: kai.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x