JURNALSUMSEL.COM - Sejumlah temuan muncul terkait jatuhnya pesawat Sriwijaya Air JS 182 rute Jakarta-Pontianak.
Beberapa temuan jadi bantahan terhadap isu liar yang berkembang soal jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182.
Sebelumnya, muncur rumor pesawat Sriwijaya Air SJ 182 sudah meledak sebelum jatuh ke perairan wilayah Kepulauan Seribu.
Namun, hal itu dibantah Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).
Baca Juga: Habib Rizieq Kembali Jadi Tersangka Kasus RS UMMI Bogor Bersama 2 Orang Lainnya
Baca Juga: Segera Login di dtks.kemensos.go.id Menggunakan NIK Untuk Dapatkan BLT PKH Rp200 Ribu Sekarang Juga
Hasil temuan KNKT memperlihatkan bahwa pesawat Boeing 737-500 yang digunakan oleh Sriwijaya Air dalam kondisi menyala beberapa detik sebelum bencana terjadi.
Lebih lanjut, KNKT bahkan menjelaskan, bodi pesawat masih utuh sebelum pesawat jatuh ke dalam air pada Sabtu, 9 Januari 2021.
Seperti dilansir Jurnal Sumsel dari Pikiran-Rakyat.com dalam artikel "Temuan Baru Soal Jatuhnya Sriwijaya Air SJ 182, KNKT Sebut Pesawat Tidak Meledak Sebelum Tabrak Air", ketua KNKT Soerjanto Tjahjono menyatakan, KNKT telah mengumpulkan data radar (ADS-B) dari Perum LPPNPI (Airnav Indonesia).