Kasus Bayi Lahir Dengan Antibodi Covid-19 Merupakan Hal Baru, Dokter Sebut Perlu Kajian Lebih Lanjut

- 3 Desember 2020, 20:15 WIB
Ilustrasi - Seorang perempuan asal Singapura yang sempat dinyatakan positif Covid-19 saat hamil, melahirkan bayi dengan antibodi Covid-19.
Ilustrasi - Seorang perempuan asal Singapura yang sempat dinyatakan positif Covid-19 saat hamil, melahirkan bayi dengan antibodi Covid-19. //Pexels/Nappy /

JURNALSUMSEL.COM – Seorang wanita di Singapura diketahui melahirkan bayi dengan antibodi Covid-19 yang ditemukan dalam darahnya.

Pada saat mengandung sang bayi pada Maret 2020, wanita bernama Ng-Chan tersebut dikonfirmasi positif Covid-19, namun tidak mengalami gejala yang parah.

Kasus penemuan antibodi pada bayi yang baru lahir ini merupakan yang pertama, dan WHO mengatakan pihaknya belum dapat memastikan kemungkinan seorang ibu hamil yang positif Covid-19 dapat menularkan virus ke janin atau bayinya selama mengandung atau saat melahirkan.

 

Baca Juga: Wow! Samsung Desain Ulang Ponsel Lipat Lebih Tipis dan Lebih Ringan

Baca Juga: Barito Putera Rela, Bagus Kahfi Bisa Berkiprah di Eropa

Melansir informasi dari Antara, Ketua Perhimpunan Dokter Paru Indonesia Dr. dr. Agus Dwi Susanto pun mengatakan bahwa kasus baru ini merupakan hal yang perlu dikaji lebih dalam apakah diturunkan dari sang ibu atau tidak.

“Itu hal baru juga. Bayi dengan antibodi Covid-19,” ujar Agus di Gedung BPNB Jakarta dalam tanya jawab Salam Dialog Mewaspadai Efek Jangka Panjang Covid-19.

Menurut Agus, asam ribonukleat (RNA) virus jelas ada dalam darah yang terinfeksi Covid-19, sehingga ada potensi penularan RNA tersebut yang bisa masuk ke tubuh bayi.

Halaman:

Editor: Muhammad Wirawan Kusuma

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x