JURNALSUMSEL.COM - PSSI masih belum puas dengan lini depan Timnas Indonesia. Shin Tae-yong diharapkan mampu mencari solusi untuk mengatasi hal tersebut.
Hal ini seperti disampaikan oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir merujuk penampilan Timnas Indonesia di Piala Asia 2023, baik di fase grup atau babak 16 besar melawan Australia.
Skuad Garuda berhasil mencetak tiga gol di fase grup. Masing-masing satu gol saat kalah 1-3 dari Irak dan Jepang dan ketika menang 1-0 atas Vietnam.
Baca Juga: Toko Mainan Inspirasi Toy Story tutup setelah 86 Tahun
Baca Juga: BRI Catatkan Aset di 2023 Sebesar Rp 1.965 Triliun
Gol di laga Irak dicetak Marselino Ferdinan memaksimalkan umpan Yakob Sayuri. Sedangkan gol kemenangan melawan Vietnam dibuat Asnawi Mangkualam dari titik putih. Gol di laga kontra Jepang dibuat Sandy Walsh menyusul lemparan ke dalam Pratama Arhan.
Timnas Indonesia tak mampu mencetak gol saat melawan Australia, sehingga menyerah dengan skor telak 0-4.
“Berkaca dari Piala Asia kemarin, kita kekurangan goal getter. Lihat bagaimana Australia kemarin. Jarang menyerang, tapi selalu efektif mencetak gol. Harus seperti itu. Tugas STY untuk segera benahi sektor itu agar target tercapai," jelas Erick di laman PSSI.
Timnas Indonesia punya Rafael Struick, Hokky Caraka, Dimas Drajad untuk mengisi lini depan. Sementara Ramadhan Sananta diparkir di Piala Asia 2023 karena belum dalam kondisi 100 persen.
Erick Thohir mengingatkan perbaikan karena Timnas Indonesia, termasuk U-23 sudah ditunggu agenda penting lainnya.
Skuad U-23 yang juga akan diisi 11 pemain tim senior akan tampil di Piala Asia U-23 2024, 15 April sampai 3 Mei. Timnas U-23 diharapkan lolos fase grup dan menembus perempat final.
Sedangkan tim senior akan kembali bertarung di Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan Piala Asia 2027 putaran kedua pada Maret dan Juni. Skuad Garuda harus lolos putaran kedua untuk melanjutkan perjuangan menuju Piala Dunia 2026 sekaligus mengunci tiket Piala Asia 2027.