JURNALSUMSEL.COM - Aktivis dan sastrawan Wiji Thukul genap berusia 57 tahun, berulang tahun tepatnya pada 26 Agustus.
Dia menghilang sejak 1998, lahir pada hari ini 57 tahun yang lalu. Nama Wiji Thukul sudah tak asing lagi bagi dunia perjuangan hak asasi manusia di Indonesia.
Dia merupakan sastrawan sekaligus aktivis yang mempunyai peran penting dalam aksi perlawanan terhadap rezim Orde Baru.
Baca Juga: Jang Seung Jo Terpilih Jadi Aktor Snowdrop Bareng Kim Hye Yooon dan Jisoo BLACKPINK
Baca Juga: 7 Fakta Pink Panda yang Bikin Kalian Takjub, Ada yang Pernah Jadi Reporter TV
Puisi-puisi karyanya terbukti ampuh menggalang gelora kaum tertindas.
Kata-katanya tajam hingga membuat telinga para pemimpin saat itu kepanasan.
Puncak perjuangan Wiji menemui titik henti jelang berakhirnya era kekuasaan Presiden Soeharto. Tepatnya pada 23 Juli 1998 silam.
Baca Juga: Besok Cair! Penerima BLT Rp600 Ribu Bisa Dicek Lewat WA dan SMS
Baca Juga: Berlomba Dalam Ibadah, Ini Jadwal Puasa sunnah Muharram 27 Agustus 2020
Hingga saat ini, raga Wiji tidak pernah ditemukan. Hari ulang tahun Widji ternyata menjadi momen penting dan dilihat publik. Bahkan, Wiji Thukul menjadi trending topic di media sosial Twitter.
"Sesungguhnya suara itu tak bisa diredam, mulut bisa dibungkam, namun siapa mampu menghentikan nyanyian bimbang dan pertanyaan-pertanyaan dari lidah jiwaku suara-suara itu tak bisa dipenjarakan
di sana bersemayam kemerdekaan ~Wiji Thukul. HBD yang ke 57 thn bung" tulis akun @its_dul.
Netizen pun beramai-ramai mengunggah penggalan puisi fenomenal Widji melalui akun masing-masing.
"Karya mu tetap ada Wiji Thukul," tulis akun @_darmaaaaa.
Wiji satu dari 13 orang hilang pada 1997-1998 menjelang tumbangnya rezim Orde Baru.
Kiprah Wiji Thukul ,yang tak diketahui rimbanya hingga kini sejak dikabarkan diculik Tim Mawar, difilmkan dengan judul 'Istirahatlah Kata-kata'.***