Tak Setuju Jokowi Tiga Periode, Fahri Hamzah: Apa Memang Tidak Ada Karir Baru bagi Presiden?

23 Juni 2021, 13:30 WIB
Fahri Hamzah /Instagram @fahrihamzah/

JURNALSUMSEL.COM - Maraknya isu tiga periode kepemimpinan Presiden Jokowi masih menyebar luas di kalangan politisi.

Kabar pencalonan Jokowi untuk tiga periode tersebut memicu kontra karena dinilai melanggar Undang-Undang yang mengharuskan masa jabatan Presiden maksimal hanya dua periode saja.

Menanggapi hal ini, politisi Fahri Hamzah pun ikut berkomentar melalui akun Twitter pribadinya @Fahrihamzah terkait isu tiga periode kepemimpinan Jokowi.

Baca Juga: 5 Tips Lolos SKB CPNS 2021

Fahri Hamzah dalam cuitannya merasa tidak setuju jika Jokowi menjabat untuk yang ketiga kalinya sebagai Presiden pada Pilpres 2024 mendatang.

Fahri Hamzah bahkan mempertanyakan apakah tidak ada karir lain bagi Presiden sehingga harus menjabat sebanyak tiga periode.

"Apakah memang tidak ada karir baru bagi seorang presiden yang sudah selesai 2 periode?" cuit Fahri Hamzah dalam akun twitternya pada Rabu, 23 Juni 2021.

Ia pun melanjutkan dengan tweet sindirian bahwa yang saat ini sibuk adalah tim sukses di balik isu gembar-gembor jabatan tiga periode Jokowi.

Baca Juga: CPNS 2021: Berikut Sistem Penilaian Pada Tahap SKD

"Aku khawatir ini yg sibuk tim sukses..." cuitnya lagi.

Meski sudah dibantah oleh Jokowi melalui Staf Khusus Presiden Fadjroel Rachman, namun isu jabatan tiga periode itu terus merebak.

Fadjroel Rachman menyebutkan, Presiden Jokowi sudah dua kali membantah isu jabatan tiga periode dirinya.

Pertama, Jokowi mengatakannya pada bulan Februari 2019.

"Ada yang ngomong presiden dipilih tiga periode itu ada tiga motif menurut saya. Satu ingin 'menampar' muka saya. Dua ingin cari muka, padahal saya sudah punya muka. Tiga, ingin menjerumuskan saya, itu saja," tutur Jokowi.

Baca Juga: CPNS 2021 dan PPPK dibuka Bersamaan, Ini 6 Perbedaan Status PNS dan PPPK

Kali kedua Jokowi menampik isu jabatan tiga periode diucapkannya pada bulan Maret 2021.

Dalam isu tiga periode ini, isu digandengnya Prabowo sebagai pendamping Jokowi pun sempat menyeruak di kalangan politisi sebagai dalih pemersatu masyarakat pada periode selanjutnya.***

Editor: Aisa Meisarah

Sumber: Twitter

Tags

Terkini

Terpopuler