Network
JURNALSUMSEL.COM- Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid mendesak pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) untuk menghentikan proyek pembangunan ibu kota baru di tengah pandemi Covid-19.
Hidayat Nur Wahid menilai bahwa Indonesia masih belum sepenuhnya keluar dari permasalahan Covid-19, oleh sebab itu proyek pembangunan Ibu Kota perlu dipertimbangkan lagi.
Hal itu disampaikan Hidayat Nur Wahid melalui akun Twitter pribadinya @hnurwahid pada Rabu, 7 April 2021.
Menurut Hidayat Nur Wahid, korban meninggal karena Covid-19 masih banyak berjatuhan setiap harinya.
Ditambah lagi, Hidayat Nur Wahid menuturkan bantuan bagi terdampak virus Corona dan santunan untuk korban meninggal sudah dihapus oleh Kementerian Sosial (Kemenesos) dengan alasan tidak ada anggaran.
Baca Juga: Hidayat Nur Wahid Kritis Pedas Mensos Risma saat Kunjungi Lokasi Bencana Banjir
Baca Juga: Kenalkan Predesain Istana Negara di Ibu Kota Baru, Presiden Jokowi Minta Masukan dari Masyarakat
“Korban Covid-19 terus berjatuhan. Karena ketiadaan anggaran, Kemensos cabut program BLT dan santunan yang wafat karena Covid-19,” tulis Hidayat Nur Wahid, seperti dikutip Jurnal Sumsel dari akun Twitter @hnurwahid.
Kemudian, Hidayat Nur Wahid kembali mengungkit pernyataan Presiden Jokowi terkait “keselamatan rakyat hukum tertinggi.”
Sehingga, Hidayat Nur Wahid mengatakan pemerintah seharusnya dapat lebih fokus mengatasi pandemi Covid-19 di samping berjalanannya program vaksinasi.
