Jumlah Kasus Positif Covid-19, Satu Tower RS Darurat Wisma Atlet Berubah Fungsi

1 Desember 2020, 10:12 WIB
Situasi di Rumah Sakit Darurat COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Senin 23 November 2020. /ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/

JURNALSUMSEL.COM - RS Darurat Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, mengalihfungsikan satu tower yang sebelumnya dimanfaatkan untuk isolasi mandiri menjadi tempat perawatan pasien positif Covid-19.

“Alih fungsi pemanfaatan tersebut, mengingat tren kasus positif Covid-19 meningkat,” ujar Kepala Sekretariat RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet, Kolonel Laut K (K) dr RM Tjahja Nurrobi Mkes SpOT (K) Hand, seperti dilansir Jurnal Sumsel dari Antara.

Dia mengatakan, perintah itu datang dari Koordinator RS Darurat Covid-19, Mayor Jenderal TNI Dr dr Tugas Ratmono.

"Salah satu menara yang biasanya digunakan untuk isolasi mandiri yaitu Menara 4, untuk dipakai sebagai menara perawatan,” ujarnya.

Baca Juga: Angka Konfirmasi Positif Covid-19 Naik, Menko Luhut: Jangan Ada Kerumunan Lagi dengan Alasan Apapun

Baca Juga: Pengumuman! Segera Habiskan Saldo Kartu Prakerja Sebelum 15 Desember 2020

Menurutnya, saat ini RS Darurat Wisma Atlet merawat sebanyak 3.500 pasien. Dengan kecenderungan kenaikan jumlah kasus tersebut, jumlah keterisian rumah sakit itu juga meningkat.

Untuk keterisian tempat perawatan isolasi mandiri, bahkan mencapai angka 80 persen dan hanya tersisa 20 persen untuk ruang perawatan pasien positif Covid-19.

Baca Juga: BSU BLT BPJS Ketenagakerjaan Termin 2 Belum Cair Juga? Bisa Jadi Gara-Gara Hal Ini

Baca Juga: 2 Provinsi Mengalami Peningkatan Drastis Kasus Covid-19, Presiden Jokowi: Hati-Hati!

“Sedangkan perawatan sudah mencapai 50-an persen. Untuk hotel-hotel isolasi mandiri, info kami dapatkan ada beberapa hotel yang sudah penuh juga, ini sudah hamper bahkan mencapai 100 persen, Dinas Parekraf atau Dinas Kesehatan DKI mau menambah (ketersediaan hotel isolasi),” ujarnya.

Ia juga mengatakan bahwa jumlah keterisian RS Darurat Wisma Atlet saat ini, bukan dilihat tentang masalah persentasenya, tetapi lebih pada soal percepatan pengisiannya.

Baca Juga: BLT BPJS Ketenagakerjaan Tahap 6 Cair? Bisa Cek Lewat Web, WA, dan SMS Berikut Ini

Baca Juga: BSU BLT BPJS Ketenagakerjaan Termin 2 Disalurkan ke Rekening BCA, BNI, BRI dan Mandiri!

“Mudah-mudahan. Kita berdoa tren tidak bertambah tinggi tapi melandai, karena kalau tren seperti ini bisa muncul luapan jumlah pasien,” katanya. ***

Editor: Muhammad Wirawan Kusuma

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler