5 Efek Buruk Bagi Kesehatan Jika Sering Mengkonsumsi Minuman Berenergi

- 6 Juni 2021, 11:46 WIB
Ilustrasi minuman berenergi.
Ilustrasi minuman berenergi. /Herbich/Pixabay

JURNALSUMSEL.COM - Minuman berenergi merupakan jenis minuman non alkohol yang mengandung asam amino taurin, kafein, vitamin, dan bahan tambahan lainnya.

Bila dikonsumsi berlebih akan mengundang berbagai risiko kesehatan.

Ada berbagai merek minuman berenergi yang beredar di pasaran yang digambarkan sebagai minuman yang dapat membangkitkan tenaga dan semangat.

Namun, ada baiknya Anda memperhatikan dampaknya bagi kesehatan tubuh.

Seperti dirangkum dari PMJ News, Minggu, 6 Juni 2021.

Berikut bahaya atau efek samping mengonsumsi minuman berenergi secara berlebihan.

1. Sakit Kepala dan Migran
Dikarenakan mengandung kafein, minuman berenergi dapat membuatmu merasakan sakit kepala, khususnya bagi mereka yang tidak pernah mengonsumsi kafein. Selain sakit kepala, kamu juga bisa susah berkonsentrasi dan berpikir.

2. Meningkatkan Tekanan Darah
Dilansir Healthline, konsumsi minuman berenergi juga bisa menambah tekanan darah dan mempercepat detak jantung.

Beberapa penelitian pada orang dewasa sehat menunjukkan bahwa minum minuman berenergi secara signifikan meningkatkan tekanan darah dan detak jantung dalam waktu 90 menit-24 jam setelah dikonsumsi.

3. Menyebabkan Gagal Jantung
Journal of Amino Acids menuliskan para peminum minuman energi memiliki risiko yang sangat besar untuk gagal jantung dikarenakan minuman tersebut memaksa jantung untuk berkontraksi.

Tidak hanya untuk orang tua, kondisi ini mungkin terjadi bagi anak muda. Sebuah studi bahkan merekomendasikan bagi remaja untuk mengonsumsi minuman berenergi tidak lebih dari 250 ml per hari.

4. Merusak Gigi
Penelitian menunjukkan bahwa minum minuman asam dapat merusak enamel gigi yang merupakan lapisan luar gigi. Lapisan ini melindungi gigi dari kerusakan. Sementara minuman berenergi bisa merusaknya.

5. Memicu Stres
Dibarengi dengan kondisi lain, stres seseorang dapat memuncak dengan minuman berenergi ini. Mayo Clinic mendapatkan fakta jika 240 mg minuman berenergi bisa meningkatkan hormon norepinephrine hingga 74 persen.

Jika dibandingkan dengan efek Placebo yang hanya dapat meningkatkan hingga 31 persen, hal ini mengindikasikan jika minuman berenergi berpotensi meningkatkan dua kali lipat stres.***

Editor: Ramanda Rizki Sari

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah