Pemilu AS 2020: Biden Memimpin di Georgia, Beberapa Langkah Lebih Dekat ke Gedung Putih

- 7 November 2020, 07:45 WIB
Calon Presiden AS, Joe Biden mengungguli Donald Trump di negara bagian Georgia
Calon Presiden AS, Joe Biden mengungguli Donald Trump di negara bagian Georgia /Instagram @joebiden

JURNALSUMSEL.COM - Kandidat presiden dari Partai Demokrat Joe Biden unggul tipis atas Presiden Donald Trump di negara bagian Georgia pada Jumat, 6 November 2020 waktu setempat, mendekati kemenangan di Gedung Putih dalam perebutan kursi presiden AS.

Biden memiliki keunggulan 253 hingga 214 dalam pemungutan suara Electoral College negara bagian yang menentukan pemenang.

 Menurut sebagian besar jaringan televisi utama. Memenangkan 16 suara elektoral Georgia akan menempatkan mantan wakil presiden itu di puncak 270 yang dibutuhkan untuk mengamankan kursi kepresidenan.

Biden akan menjadi presiden berikutnya dengan memenangkan Pennsylvania, atau dengan memenangkan dua dari trio Georgia, Nevada dan Arizona. 

Baca Juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 11 Sudah Ditutup, Bisa Cek Pengumumannya di Akun Dashboard Anda

Baca Juga: CEK DISINI!!! Formasi Pendaftaran CPNS 2021 Khusus Lulusan SMA Sederajat

Jalur yang paling mungkin bagi Trump lebih sulit mendapatkan perolehan suara.

Dia harus bertahan di Pennsylvania dan Georgia untuk menyalip Biden di Nevada atau Arizona.

Biden unggul dari Trump dengan 917 suara di Georgia, di mana penghitungan dilanjutkan pada hari Jumat pagi waktu setempat.

Pergeseran di Georgia terjadi beberapa jam setelah Trump muncul di Gedung Putih untuk secara keliru mengklaim bahwa pemilihan itu "dicuri" darinya.

Trump telah melihat keunggulannya terus menyusut di Georgia, negara bagian Selatan yang belum memilih calon presiden dari Partai Demokrat sejak Bill Clinton mengambil alih Gedung Putih pada tahun 1992.

Menteri Luar Negeri Georgia pada Kamis malam melaporkan ada sekitar 14.000 surat suara yang masih harus dihitung di negara bagian itu.

Negara juga harus menyaring suara dari personel militer dan penduduk luar negeri serta surat suara sementara yang diberikan pada Hari Pemilu oleh pemilih yang bermasalah dengan pendaftaran mereka.

Biden juga terus mengurangi kepemimpinan petahana Partai Republik di Pennsylvania. 

Baca Juga: Nikmati Makan Kenyang dan Hemat Dengan ShopeePay Deals Rp1

Baca Juga: Pelaku UMKM Bisa Promosi Gratis di Jurnal Sumsel, Ini Syarat dan Ketentuannya

Defisitnya telah menyusut menjadi hanya lebih dari 18.000 di sana pada Jumat pagi, dan diperkirakan akan terus turun dengan banyak surat suara masih akan dihitung untuk diberikan di wilayah Demokrat.

Biden juga mempertahankan keuntungan tipis di Arizona dan Nevada. 

Di Arizona, keunggulannya menyempit menjadi sekitar 47.000 pada hari Jumat pagi dan di Nevada dia unggul sekitar 11.500 suara.

Pejabat Georgia dan Pennsylvania menyatakan optimisme mereka akan menyelesaikan penghitungan pada hari Jumat, sementara Arizona dan Nevada masih diperkirakan membutuhkan waktu berhari-hari untuk menyelesaikan total suara mereka.

Hingga berita ini diturunkan penghitungan perolehan suara masih dilakukan.

Sementara itu, Biden masih unggul dari lawannya Trump.***

Editor: Mula Akmal

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah