Siap Balas Serangan Iran, Benjamin Netanyahu: Kita Akan Membahayakan Mereka

- 14 April 2024, 19:09 WIB
Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengunjungi pangkalan F-15 Angkatan Udara pada 11 April 2024
Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengunjungi pangkalan F-15 Angkatan Udara pada 11 April 2024 /Foto/Times of Israel

JURNALSUMSEL.COM - Iran telah melancarkan serangan udara berupa tembakan rudal ke wilayah Zionis di Israel. Serangan ini merupakan serangan balasan karena Israel menyerang gedung konsulat di Damaskus pada 1 April 2024 sehingga menewaskan tujuh orang di tempat.

Mengenai serangan ini, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyatakan Israel siap menghadapi serangan langsung dari Iran.

Berbicara dalam konferensi pers di Tel Aviv, Sabtu malam (13/4), Netanyahu mengatakan Israel siap menghadapi skenario apa pun, baik untuk mempertahankan diri maupun untuk menyerang.

Baca Juga: Meski Bela Israel, Joe Biden Mengaku AS Tak Akan Berpartisipasi dalam Operasi Balasan Terhadap Iran

"Siapa pun yang membahayakan kita, kita akan membahayakan mereka," kata Netanyahu, yang menyerukan warga Israel untuk mendengarkan arahan dari komando dalam negeri.

Netanyahu juga mengadakan pertemuan dengan Kabinet Perang Israel pada Sabtu malam, untuk membahas perkembangan terkini mengenai serangan militer Iran terhadap Israel.

Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran mengonfirmasi pada Sabtu bahwa mereka telah meluncurkan puluhan drone dan rudal ke Israel.

Tentara Israel mengatakan drone tersebut diperkirakan membutuhkan waktu berjam-jam untuk mencapai targetnya.

Baca Juga: Peringatkan Israel, Kepala Staf Militer Iran Nyatakan Pihaknya Tak Berniat Lanjutkan Serangan

Sebelumnya, tujuh anggota IRGC termasuk dua jenderal penting tewas, dalam serangan rudal terhadap Konsulat Iran di Damaskus, Suriah, pada 1 April 2024.

Teheran menyalahkan Israel atas serangan itu.

Sementara itu, Joe Biden mengutuk keras dan memperingatkan Iran akan serangan yang dilancarkannya. Meski demikian, ia juga menegaskan siap membela Israel namun AS tidak akan ikut serta dalam operasi balasan.***

Editor: Aisa Meisarah

Sumber: Anadolu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x