JURNALSUMSEL.COM - Rusia dan Ukraina hingga saat ini masih saling menjatuhkan serangan untuk memperebutkan kota Mariupol.
Sejak awal invasi berlangsung, Rusia mengklaim tujuan utamanya yakni menguasai kota pelabuhan Mariupol agar tak bisa dikuasai negara asing.
Namun demikian, meski Rusia sudah memborbardir wilayah tersebut habis-habisan, Ukraina mengaku tak akan menyerah dan akan mempertahankan Mariupol.
Baca Juga: Khusus Warga Jakarta, Ini Cara Daftar Mudik Gratis Lebaran 2022, 19.680 Tiket Bus Tersedia
Presiden Volodymyr Zelensky bahkan menegaskan Ukraina bakal bertahan hingga sepuluh tahun untuk perang dengan Rusia.
Menanggapi hal itu, Rusia sudah mengultimatum pasukan Ukraina untuk segera angkat kaki dari Mariupol.
Bahkan Rusia juga menjatuhkan ancaman serangan lagi jika Ukraina tak menyerah kali ini.
Sebelumnya artikel ini telah lebih dulu terbit di PR Depok dengan judul "Ukraina Abaikan Ultimatum Mariupol, Rusia Berikan Ancaman Ini".
Akan tetapi, pasukan Ukraina menentang tuntutan Rusia untuk menyerah di kota pelabuhan utama Mariupol dengan batas waktu hari Minggu.