Ukraina dituding Serang Kota Perbatasan, Rusia Bakal Tingkatkan Serangan Balik ke Kyiv

- 16 April 2022, 10:00 WIB
Seorang prajurit Ukraina berjalan di tengah tank Rusia yang hancur di Bucha, di pinggiran Kyiv.
Seorang prajurit Ukraina berjalan di tengah tank Rusia yang hancur di Bucha, di pinggiran Kyiv. /arabnews/

JURNALSUMSEL.COM - Perang militer antara Rusia dan Ukraina belum juga reda selama hampir dua bulan.

Meski perundingan damai telah dilakukan di Turki, nampaknya Rusia belum mau menarik pasukannya dari Ukraina karena beberapa hal.

Ukraina selama hampir dua bulan terakhir telah banyak mendapat serangan brutal dari pasukan Rusia, yang juga ikut menewaskan banyak warga sipil yang tengah melintas.

Baca Juga: Selain BSU Subsidi Gaji, Karyawan Juga Bisa Dapat Bansos PKH April 2022 dengan Cara Ini

Selain itu, Vladimir Putin menegaskan bahwa Rusia tak akan berhenti menyerang Ukraina jika tujuannya belum tercapai.

Baru-baru ini Ukraina kembali dituding telah menyerang kota perbatasan Rusia Quoc Dat.

Hal itu membuat Rusia berniat untuk melakukan peningkatan serangan di ibu kota Kyiv.

Sebelumnya artikel ini telah lebih dulu terbit di Lingkar Kediri dengan judul "Rusia Umumkan Peningkatan Serangan ke Kyiv, Setelah Menuduh Ukraina Lakukan Hal Keji Ini".

Baca Juga: Pemprov DKI Jakarta Siapkan 19.680 Tiket Mudik Gratis untuk 17 Kota dan Kabupaten Tujuan, Ini Info Lengkapnya

Halaman:

Editor: Aisa Meisarah

Sumber: Lingkar Kediri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah