Kurangnya Data, Korea Selatan Minta Berhati-Hati Menyuntik Lansia Menggunakan Vaksin COVID-19 AstraZeneca

- 6 Februari 2021, 10:05 WIB
Ilustrasi vaksin Covid-19 AstraZeneca.
Ilustrasi vaksin Covid-19 AstraZeneca. /The Globe and Mail

Hal itu dilakukan karena mempertimbangkan tidak cukupnya data tentang kemanjuran pada orang tua.

Korea Selatan mengharapkan untuk menerima pengiriman pertama vaksin AstraZeneca paling cepat bulan ini.

Baca Juga: Terdampak Covid -19, Beberapa Hotel Mewah Ini Terpaksa Dijual Lewat Marketplace, Kamu Berminat?

Baca Juga: HOAKS! Jakarta ‘Lockdown’ Total pada 12 - 15 Februari? Begini Penjelasan Dari Kemenkes

Sebagai bagian dari kesepakatan pembelian dua arah, mereka akan mendapatkan 20 juta dosis.

AstraZeneca dan kepala uji klinis untuk vaksin mengatakan vaksin itu memicu respons kekebalan yang baik pada orang tua.

AstraZeneca meminta persetujuan penggunaan darurat pada 4 Januari untuk Korea Selatan, yang bertujuan untuk memberikan jaminan dalam waktu 40 hari.

Korea Selatan ingin menyuntik vaksin sekitar 10 juta orang berisiko tinggi pada Juli mendatang, dengan target kelompok kekebalan pada November, kata pemerintah.

Perusahaan diharapkan menerima 117.000 dosis vaksin COVID-19 Pfizer Inc bulan ini melalui skema berbagi vaksin global COVAX, bersama dengan hampir 2,6 juta dosis suntikan AstraZeneca pada paruh pertama tahun 2021.***

Halaman:

Editor: Mula Akmal

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah