Pasca Tol Palembang-Kayuagung Diresmikan, Pembangunan Tol Trans Sumatera Tetap Lanjut Meski di Tengah Pandemi

- 2 Februari 2021, 15:15 WIB
Presiden meresmikan Jalan Tol Palembang-Kayu Agung, yang menghubungkan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI)-Palembang
Presiden meresmikan Jalan Tol Palembang-Kayu Agung, yang menghubungkan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI)-Palembang /ANTARA FOTO/

JURNALSUMSEL.COM- Pasca diresmikannya tol Palembang-Kayuagung, tol baru Trans Sumatra akan terus dilanjutkan pembangunannya meski di tengah pandemi. Selasa, 2 Februari 2021.

Lima ruas jalan tol baru Trans Sumatera akan direncanakan selesai dibangun pada 2021.

PT Hutama Karya adalah pemain utamanya hingga akhir Januari 2021, Hutama Karya telah mengoperasikan jalan tol sepanjang 513 km dari 634 km jalan tol yang ada di Sumatera.

Selebihnya, yang 121 km yakni ruas Binjai-Medan-Kualanamu-Tebingtinggi, serta Belawa-Medan-Tanjung Morawa dikelola oleh PT Jasa Marga dan PT Waskita Toll Road.

Dari lima ruas baru itu akan ada tambahan 101 km, sehingga di akhir tahun Hutama Karya akan mengelola 614 km jalan Tol Trans Sumatera.

Presiden Indonesia, Jokowi menjelaskan bahwa jalan Tol ini berfungsi untuk mempercepat arus orang dan barang serta efisiensi juga penurunan biaya logistik tercapai.

Baca Juga: Februari 2021 Prakerja Gelombang 12 akan Dibuka, Ini Dia Cara Mudah Daftarnya!

Baca Juga: Konflik Myanmar Mengurangi Minat Perdagangan AS : Termasuk Ada Brand-Brand Besar Seperti H&M

Tol Trans Sumatera menjadi salah satu prioritas pemerintahan Presiden Joko Widodo sejak awal.

Meski pun sudah lama direncanakan, sampai 2015 baru ada satu ruas jalan tol, yakni jalur Belawan-Medan-Tanjung Morawa sepanjang 34 km yang diresmikan Presiden Soeharto pada 1986. Setelah itu macet hampir 30 tahun.

Halaman:

Editor: Mula Akmal

Sumber: Indonesia.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x