JURNALSUMSEL.COM – Pemerintah Kota Palembang mendukung masyarakat membentuk Kampung Keluarga Berencana (KB) di setiap kelurahan.
Dukungan Pemkot Palembang ini untuk menyukseskan program pengendalian laju pertumbuhan penduduk.
Pemkot Palembang memang tengah menggalakkan program pengendalian laju pertumbuhan penduduk.
Baca Juga: Secret Number Rilis Single Kedua Berjudul 'Got That Boom', Sudah Disaksikan 3 juta Lebih Penonton
Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda mengatakan, sekarang ini baru ada Kampung KB di setiap kecamatan. Sementara di kelurahan belum semuanya.
Untuk itu, demi mewujudkan Kampung KB ada di setiap kelurahan, Pemkot Palembang akan melanjutkan pembangunannya secara bertahap.
Hal ini disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah.
Selain itu, Pemkot Palembang jug mendorong masyarakat berpartisipasi membentuknya secara swadaya.
Baca Juga: Empat Budaya Korean Wave untuk Temani PSBB di Rumah Aja
Kampung Keluarga Berencana (KB) ini, yang tersebar di 18 wilayah kecamatan akan terus ditingkatkan terus jumlahnya.
Sehingga sesuai dengan kelurahan di ibu kota Provinsi Sumatera Selatan itu yang mencapai 107 kelurahan.
"Kampung KB sangat perlu dikembangkan terus, untuk memaksimalkan kegiatan pengendalian laju pertumbuhan penduduk serta menciptakan keluarga kecil bahagia dan sejahtera," ujar Wakil Wali Kota Palemang, Fitrianti Agustinda, seperti dilansir Jurnal Sumsel dari Antara.
Baca Juga: Pelaku UMKM Bisa Promosi Gratis di Jurnal Sumsel, Ini Syarat dan Ketentuannya
Dengan adanya pembentukan Kampung KB di seluruh wilayah kelurahan ini, diharapkan dapat memudahkan kegiatan sosialisasi, pembinaan, dan pelayanan KB bagi warga di Ibu kota Provinsi Sumsel itu.
Selain menggunakan anggaran dana Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB), pihaknya juga berupaya menggandeng sejumlah mitra dan kelompok masyarakat yang peduli dengan program KB.
“Diharapkan secara bertahap jumlah kampung KB di kota ini memenuhi angka ideal sesuai dengan jumlah kecamatan dan kelurahan yang ada di kota ini sehingga program pengendalian laju pertumbuhan penduduk bisa berjalan sesuai rencana,” tutup Wakil Wali Kota Palembang, Fitrianti Agustinda.