Trending di Twitter Tagar Petamburan Cluster Baru Covid Pasca Kegiatan Habib Rizieq di Indonesia

- 18 November 2020, 19:35 WIB
Imam Besar Habib Rizieq Shihab saat menyapa ribuan jamaah di jalur Puncak, Simpang Gadog, Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Jumat (13/11/2020).
Imam Besar Habib Rizieq Shihab saat menyapa ribuan jamaah di jalur Puncak, Simpang Gadog, Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Jumat (13/11/2020). //Arif Firmansyah//Antara

JURNALSUMSEL.COM – Habib Rizieq melangsungkan ceramah beberapa waktu lalu dalam rangka memperingati maulid Nabi Muhammad SAW di Petamburan Jakarta Barat.

Ceramah yang dihadiri para pengikut Rizieq dari FPI ini memunculkan sejumlah masalah yang menyeret beberapa pihak, termasuk Kapolda serta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Pasalnya, ceramah yang digelar Rizieq ini disinyalir melanggar protokol kesehatan, dengan mengabaikan beberapa hal, yakni berkumpul tanpa memperhatikan sosial distancing, hingga tidak menggunakan masker.

Baca Juga: BSU BLT Guru Honorer Kemendikbud Dapat Dukungan Penuh dari Berbagai Pihak

Baca Juga: Dana Intensif Kartu Prakerja Belum Cair, Cek 3 Masalah yang Sering Terjadi

Tak hanya ceramah yang dilakukan Rizieq, sejumlah acaranya yang digelar di Megamendung, Bogor juga dinilai telah melanggar protokol kesehatan.

Sejumlah masalah memang sudah terjadi sejak kedatangan Habib Rizieq ke Indonesia pada 10 November 2020 lalu.

Mulai dari pengalihan jalan di sejumlah ruas jalan di Jakarta karena macet yang disebabkan pendukung Rizieq yang berbondong-bondong datang ke Bandara Soetta, hingga kontroversi terbaru Rizieq terkait ceramahnya yang dinilai tidak senonoh dengan mengucapkan kata-kata yang tidak seharusnya dikatakan oleh Imam besar.

Karena kegiatan Habib Rizieq belakangan ini juga, sejumlah pengguna twitter ramai menyemarakkan tagar petamburan cluster baru covid yang pada hari ini masih menjadi trending.

Para pengguna twitter juga menyemarakkan kalimat “Cegah Kovid dan Radikalisme” terkait kontroversi yang telah dibuat oleh Habib Rizieq dan pengikutnya.

Mereka mengecam keras perbuatan Rizieq dan pengikutnya yang dirasa sudah melanggar protokol kesehatan, yang bahkan berujung pada pencopotan Irjen Pol Rudy Sufahriadi dari jabatan Kapolda Jawa Barat.

Baca Juga: Cuaca Ekstrem, 3 Warga OKU Tewas Tersambar Petir

Baca Juga: CPNS 2021: Ada Kendala Saat Unggah Foto dan File? Begini Solusinya

Bahkan mereka juga meminta presiden untuk menindak Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang dinilai telah membiarkan hal semacam ini terjadi di Jakarta.

Kemarin, Gubernur Anies Baswedan sudah memenuhi panggilan polisi, sementara hari ini Ketua Hajatan Habib Rizieq yang datang penuhi panggilan Polda Metro.***

Editor: Mula Akmal

Sumber: Twitter ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x